Buka Puasa Aman bagi Penderita Hipertensi & Diabetes

Kamis, 02 Juli 2015 - 15:19 WIB
Buka Puasa Aman bagi Penderita Hipertensi & Diabetes
Buka Puasa Aman bagi Penderita Hipertensi & Diabetes
A A A
JAKARTA - Menjalankan puasa bagi penderita hipertensi dan diabetes tidaklah mudah. Agar puasa tetap
berjalan lancar, diperlukan mengatur pola makan yang tepat saat berpuasa.

Pakar gizi Rita Ramayulis menyarankan, bagi penderita diabetes, harus menyesuaikan asupan konsumsi dengan kemampuan tubuh untuk mengolahnya. Umumnya penderita diabetes akan kesulitan untuk merubah glukosa dari karbohidrat.

"Hal ini disebabkan karena hormon insulin pada penderita diabetes sebagian telah resisten. Penambahan gula pada minuman maksimal hanya 10% dikonsumsi bersama makanan berserat,"
jelas Rita, di Jakarta, Rabu (1/7/2015).

Sedangkan, untuk makanan utama, jumlah dan jenisnya sangat ditentukan dengan riwayat penyakit yang ada. Seperti memiliki riwayat hipertensi, harus membatasi jumlah makanan asin dan memperbanyak makanan sumber kalium seperti kentang, apel, pisang, belimbing.

Pemilik riwayat asam urat, harus menghindari jeroan dan daging. Setelah makanan utama, dianjurkan untuk mengonsumsi sari buah yang mengandung asam sitrat seperti sari jeruk. Makanan hewani, makanan yang digoreng dan santan kental juga harus dihindari oleh pemilik riwayat penyakit dislipidemia atau kelainan kolesterol.

Ratna pun menyarankan, penderita diabetes melitus (DM) memperhatikan asupan sayur yang dikonsumsi. Penderita DM dianjurkan mengonsumsi sayuran jenis tipe A, B, C. Sayuran tipe A merupakan sayuran yang tidak mengandung energi, melainkan serat dan mikronutrien yang diperlukan untuk menurunkan indeks glikemik, seperti tomat, ketimun, selada, lobak dan oyong.
(nfl)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0401 seconds (0.1#10.140)