Siswa di Kota Bekasi Dilarang Bawa Lato-Lato ke Lingkungan Sekolah

Jum'at, 13 Januari 2023 - 11:31 WIB
loading...
Siswa di Kota Bekasi Dilarang Bawa Lato-Lato ke Lingkungan Sekolah
Permainan lato-lato saat ini tengah digandrung masyarakat Indonesia, terutama anak-anak. Foto: ilustrasi/Instagram @gtvindonesia_news
A A A
BEKASI - Dinas Pendidikan Kota Bekasi mengimbau agar siswa tidak membawa permainan lato-lato saat melakukan aktivitas belajar di sekolah. Lato-Lato diketahui memang menjadi permainan yang sedang ramai dimainkan anak-anak.

Sekretaris Disdik Kota Bekasi Deded Kusmayadi mengatakan imbauan untuk tidak membawa lato-lato bukan berarti siswa tidak boleh memainkannya. Hanya saja, untuk di lingkungan sekolah, suaranya yang nyaring dapat menganggu proses belajar mengajar.

“Akan tetapi sebaiknya mengenai permainan itu jangan dibawa ke sekolah. Apalagi sekarang lato-lato itu cukup berisik, pusing pusingnya itu itu aja. Saya mungkin akan adakan imbauan lah,” tutur Deded kepada wartawan, Jumat (13/1/2023).

Bukan hanya berisik, permainan lato-lato, jelas dia, juga kerap menimbulkan bahaya bagi sekitar. Imbauan tidak membawa lato-lato ke lingkungan sekolah menurutya juga dapat meminimalisir kejadian tak diinginkan yang terjadi di lingkungan belajar.

“Karena kalau saya lihat tingkat bahayanya juga ada, beberapa saya lihat seperti kalo kena jidat benjol, kena mata luar biasa juga,” ungkapnya.

Meski demikian, Deded mengakui tidak mudah untuk mengimbau siswa agar tidak membawa permainan yang tengah ramai itu. Oleh karenanya, peran orang tua pun penting agar memberikan edukasi terhadap masing-masing anaknya.



“Permainan diluar permainan edukasi, tetapi kan agak sulit juga mungkin kalo tidak ada imbauan atau larangan atau surat yang melarang mereka untuk membawa mainan tersebut misalnya ke sekolah,” jelas dia.

Di sisi lain, Deded mengaku tidak melarang siswanya bermain lato-lato. Hanya saja dia meminta orang tua tetap mengawasi agar menghindari hal tidak diinginkan.

“Nanti saya adakan semacam imbauan untuk kehati-hatian menyikapi hal ini, walau disisi lain ada juga bagusnya, paling tidak mereka melupakan gadget,” tutupnya.
(ams)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1358 seconds (0.1#10.140)