Segar dengan Cynogen OS

Andromax Q, bersama dengan Andromax R, Andromax Qi, Andromax Ec, dan Andromax Es adalah rangkaian smartphone yang jadi andalan Smartfren untuk menyambut koneksi data cepat 4G LTE.

Dibanderol Rp1,3 juta, Q memang lebih menarik dibanding R yang Rp1,6 juta ataupun Ec dan Es yang hanya Rp1 jutaan. Karena, smartphone tersebut sudah mengadopsi sistem operasi open source Cyanogen OS 12 buatan Cyanogen Inc. Mengadopsi Android Lollipop, Cyanogen OS yang digunakan juga oleh OnePlus One dan Alcatel Hero 2+ itu bukan hanya memberikan user interface sederhana, cantik, dan OS yang ringan, melainkan juga fitur yang variatif.

Misalnya saja slow motion video seperti milik iPhone 6 dengan 60 fps/frame per detik dalam resolusi High Definition (HD). Fitur built-in yang cukup lumayan untuk mengasah kreativitas. Kemudian, ada juga aplikasi audio yang memungkinkan pengguna mengatur treble atau bass secara manual. Secara keseluruhan, fitur yang dibenamkan di Andromax Q sendiri sangat baik.

Layar TFT LCD-nya berpenampang 4.5 inci, dengan resolusi FWVGA 854 x 480 piksel dan kerapatan 294 ppi. Walau resolusinya belum HD, tapi tampilannya jelas dan tidak membuat sakit mata. Kamera utama 5 MP dengan LED flash dan kamera depan 2 MP ditopang dengan chipset Qualcomm Snapdragon 410 quad core 1.2 GHz Cortex- A53 serta RAM 1 GB dan memori internal 8 GB. Hasilnya cukup responsif. Misalnya saat menjalankan aplikasi.

Walaupun konektivitas 4G LTE datang dari jaringan Smartfren, namun ponsel Dual SIM ini juga memungkinkan pengguna memakai kartu GSM. Meski, hanya sebatas jaringan 2G saja. Misalnya untuk panggilan suara atau SMS. Ponsel tersebut juga dibenamkan baterai removable Li-ion 2.000 mAh. Smartfren Andromax Q bisa dipertimbangkan bagi mereka yang sedang mencari ponsel CDMA, Dual SIM, dengan harga yang terjangkau.

Jaringan EVDO (jaringan mobile broadband setara dengan 3G) Smartfren sendiri sudah bisa digunakan di berbagai kota di Indonesia. Dalam hal penggunaan, ponsel ini cukup memberikan pengalaman sangat baik direntang harganya. Terutama Cyanogen OS 12 yang hanya digunakan oleh beberapa model ponsel saja di seluruh dunia.

Danang arradian