Inside Out
![Inside Out](https://a-cdn.sindonews.net/dyn/732/content/2015/08/19/165/1034797/inside-out-tHs-thumb.jpg)
Inside Out
A
A
A
JAKARTA - Riley tumbuh besar di Minnesota dengan penuh keceriaan. Dia gemar bermain hobi bersama sahabatnya, Meg. Sejak kecil mereka selalu menghabiskan waktu bersama dengan penuh suka cita.
Ketika dia berusia 11 tahun, ayahnya dipindahtugaskan ke San Francisco. Keluarga itu pun harus pindah rumah dan Riley harus meninggalkan kenangan indahnya selama di Minnesota bersama Meg dan klub hoki. Dalam keadaan tersebut kelima emotion Riley—Joy, Sadness, Anger, Disgust dan Fear—bergejolak di dalam pikirannya.
Di San Francisco, Riley harus menjalani kehidupan baru dengan rumah baru, sekolah baru dan teman-teman baru. Tak ketinggalan, klub hoki baru yang menurut dia tidak sebagus di Minnesota.
Riley pun kian tidak nyaman ketika tahu Meg sudah punya sahabat baru sedangkan dia belum. Saat itu, Sadness sangat dominan pada diri Riley. Dia menjadi kesal dengan keadaan dan mulai kehilangan satu per satu ‘personality islands’ yang telah terbangun sejak ia kecil. Personality islands adalah nilai-nilai kekeluargaan, persahabatan, kejujuran, kesenangan, dan hobi favoritnya, hoki.
Lima emosi yang ada di dirinya berusaha membuat stabil Riley agar tidak terlalu jauh dalam kesedihannya. Joy lantas berhadapan dengan Sadness dan kalah.
Ketika Joy menghilang, Anger, Disgust dan Fear pun berkuasa. Saat itu, Riley justru kian menjauh dari lingkungan baru, termasuk orang tuanya. Anger kemudian punya ide untuk kabur dari rumah. Riley pergi ke terminal bus dan berniat pulang ke Minnesota. Riley mengira akan kembali menemukan kebahagiaannya di kota tempat kelahirannya itu.
Tapi, di tengah perjalanan, Joy muncul dan membuat Riley memikirkan semua tindakannya. Apakah dia akan tetap melanjutkan perjalanan atau kembali ke San Francisco dan memulai lagi segalanya dari awal?
Film Inside Out ini akan mengajak penonton untuk kembali melihat ke diri mereka sendiri dan memikirkan banyak hal tentang kehidupan. Film ini tidak hanya menyuguhkan unsur humor dan teknik animasi yang mengagumkan, tapi juga mengandung nilai yang bahkan tidak pernah terpikirkan oleh audiens sebelumnya. Film ini juga membuat penontonnya sadar mengenai peran penting keluarga dalam kehidupan mereka.
Inside Out telah tayang di Amerika Serikat pada 19 Juni mendatang. Di Indonesia, film ini ditayangkan mulai Rabu (19/8/2015). Film produksi Pixar-Disney ini disutradarai Pete Docter dan Ronnie del Carmen dengan durasi 94 menit.
Ketika dia berusia 11 tahun, ayahnya dipindahtugaskan ke San Francisco. Keluarga itu pun harus pindah rumah dan Riley harus meninggalkan kenangan indahnya selama di Minnesota bersama Meg dan klub hoki. Dalam keadaan tersebut kelima emotion Riley—Joy, Sadness, Anger, Disgust dan Fear—bergejolak di dalam pikirannya.
Di San Francisco, Riley harus menjalani kehidupan baru dengan rumah baru, sekolah baru dan teman-teman baru. Tak ketinggalan, klub hoki baru yang menurut dia tidak sebagus di Minnesota.
Riley pun kian tidak nyaman ketika tahu Meg sudah punya sahabat baru sedangkan dia belum. Saat itu, Sadness sangat dominan pada diri Riley. Dia menjadi kesal dengan keadaan dan mulai kehilangan satu per satu ‘personality islands’ yang telah terbangun sejak ia kecil. Personality islands adalah nilai-nilai kekeluargaan, persahabatan, kejujuran, kesenangan, dan hobi favoritnya, hoki.
Lima emosi yang ada di dirinya berusaha membuat stabil Riley agar tidak terlalu jauh dalam kesedihannya. Joy lantas berhadapan dengan Sadness dan kalah.
Ketika Joy menghilang, Anger, Disgust dan Fear pun berkuasa. Saat itu, Riley justru kian menjauh dari lingkungan baru, termasuk orang tuanya. Anger kemudian punya ide untuk kabur dari rumah. Riley pergi ke terminal bus dan berniat pulang ke Minnesota. Riley mengira akan kembali menemukan kebahagiaannya di kota tempat kelahirannya itu.
Tapi, di tengah perjalanan, Joy muncul dan membuat Riley memikirkan semua tindakannya. Apakah dia akan tetap melanjutkan perjalanan atau kembali ke San Francisco dan memulai lagi segalanya dari awal?
Film Inside Out ini akan mengajak penonton untuk kembali melihat ke diri mereka sendiri dan memikirkan banyak hal tentang kehidupan. Film ini tidak hanya menyuguhkan unsur humor dan teknik animasi yang mengagumkan, tapi juga mengandung nilai yang bahkan tidak pernah terpikirkan oleh audiens sebelumnya. Film ini juga membuat penontonnya sadar mengenai peran penting keluarga dalam kehidupan mereka.
Inside Out telah tayang di Amerika Serikat pada 19 Juni mendatang. Di Indonesia, film ini ditayangkan mulai Rabu (19/8/2015). Film produksi Pixar-Disney ini disutradarai Pete Docter dan Ronnie del Carmen dengan durasi 94 menit.
(alv)