Ini Mobil Yang Akan Jadi Tren
A
A
A
INDONESIA menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang menerima Lexus RX generasi keempat. Di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2015, Koran SINDO bertemu langsung dengan kreator Lexus RX terbaru itu. Apa saja yang dia katakan?
Lexus RX melantai di GIIAS 2015 dengan berbagai keistimewaan. SUV medium terbaru dari Lexus ini memilih Indonesia sebagai negara di Asia Tenggara sebagai lokasi pertama. PT Toyota Astra Motor (TAM) bahkan merasa perlu menghadirkann kreator Lexus RX, Takayuki Katsuda di GIIAS 2015.
Takayuki Katsuda adalah orang yang paling bertanggungjawab bagi Lexus RX yang pertama kali mendebut di New York International Auto Show 2015 itu. Tidak hanya desain, Katsuda merupakan sosok bagi pengembangan mesin Lexus RX. Katsuda pertama kali bergabung dengan Toyota Motor Corporation (TMC) pada tahun 1985 dimana dia ditugas kan sebagai Chasis Engineering Division.
Di bagian tersbeut, dia fokus pada pengembangan teknologi terkini Toyota. Salah satu yang dia kerjakan adalah proyek Toyota Electronic Modulated Suspension (TEMS). Setelah itu, Toyota Motor Corp merasa perlu mengembangkan kemampuan Katsuda. Dari tahun 1991 sampai 2001, Katsuda menetap di Eropa untuk terlibat dalam pengembangan produk Toyota di Eropa seperti Toyota Avensis dan Toyota Corolla Verso.
Selama di Eropa, Katsuda ditugaskan untuk melihat bagaimana masyarakat Eropa menggunakan mobil. Mulai dar merasakan dan cara kerjaya. Dia juga bertugas untuk melakukan kordinasi dalam penggabungan gaya Eropa dan Jepang. Setelah 2001, Katsuda akhirnya balik ke Jepang. Di negara asalnya dia ditempatkan sebagai manajer di bagian Chasis Engineering Division.
Setelah itu dia langsung ditempatkan di bagian perencanaan dan pengembangan. Di bagian inilah dia ditunjuk sebagai Chief Engineer dari generasi ketiga Lexus RX 350 dan 450h. Katsuda telah terlibat dalam pengembangan RX selama lebih 10 tahun dan mengetahui setiap inci bagian mobilnya. Dia memiliki banyak ide tentang perubahan-perubahan yang diperlukan.
Targetnya adalah untuk membuat perbaikan-perbaikan yang dibutuhkan ketika membandingkan kesuksesan yang telah diraih RX sebelumnya. Di pengembangan Lexus RX generasi keempat, Katsuda percaya bahwa mobil ini butuh melampaui apa yang diraih oleh Lexus RX selama ini tanpa harus menanggalkan karakteristik Lexus RX yang ada. Intinya exceed the RX while still being an RX.
Konsep desain eksterior Lexus RX generasi keempat menurut Katsuda adalah “Seductive Strength”. Di konsep ini Lexus RX berusaha mempertahankan keunggulannyasebagai premium SUV. Namun mobil ini mengalami lompatan ubahan yang signifikan dari model terdahulu. Tampilan yang kokoh dan gagah langsung tersirat pada pandangan pertama. Di bagian depan terdapat Spindle Grille merebut perhatian dengan tampilan yang powerful. Tampilan belakang dari Lexus RX baru ini dibuat menyatu secara harmonis dengan tampilan depan.
Lampu belakang pun memiliki desain yang baru dengan pendar lampu lebih besar dan menyudut. Kenyamanan kabin RX ditingkatkan, terutama bagi mereka yang menginginkan kenyamanan lebih. Di bagian ini ditambahkan Head Up Display yang mampu memberikan informasi memadai bagi pengemudi. Tak ketinggalan sebuah monitor berukuran 12,3 inci hadir sebagai pemberi informasi di tengah kabin.
Kabin The Entirely-New RX fokus pada pengendara. Generasi ketiga Remote Touch Interface berada dekat dengan tuas transmisi dan ditemani oleh Drive Mode Select. Dengan teknologi ini, pengemudi dapat mengatur mode pengendaraan sesuai keinginan untuk ECO – Normal – Sport. Untuk hiburan maksimal di dalam RX, audio system mengadopsi DVD Mark Levinson dengan speaker sebanyak 15 buah.
Selain itu, navigasi pun hadir untuk menemukan jalur yang benar. Dan hal yang paling menarik lainnya adalah, Indonesia merupakan Negara Asia Tenggara pertama yang memperkenalkan RX generasi terbaru. Dan dengan apa yang dimiliki Lexus RX seri terbaru ini Katsuda optimis bahwa RX akan menjadi tren di pasar Asia. “Mobil ini akan disukai banyak orang dan akan menjadi tren di Indonesia,” pungkas Katsuda.
Muhamad Marwan
Lexus RX melantai di GIIAS 2015 dengan berbagai keistimewaan. SUV medium terbaru dari Lexus ini memilih Indonesia sebagai negara di Asia Tenggara sebagai lokasi pertama. PT Toyota Astra Motor (TAM) bahkan merasa perlu menghadirkann kreator Lexus RX, Takayuki Katsuda di GIIAS 2015.
Takayuki Katsuda adalah orang yang paling bertanggungjawab bagi Lexus RX yang pertama kali mendebut di New York International Auto Show 2015 itu. Tidak hanya desain, Katsuda merupakan sosok bagi pengembangan mesin Lexus RX. Katsuda pertama kali bergabung dengan Toyota Motor Corporation (TMC) pada tahun 1985 dimana dia ditugas kan sebagai Chasis Engineering Division.
Di bagian tersbeut, dia fokus pada pengembangan teknologi terkini Toyota. Salah satu yang dia kerjakan adalah proyek Toyota Electronic Modulated Suspension (TEMS). Setelah itu, Toyota Motor Corp merasa perlu mengembangkan kemampuan Katsuda. Dari tahun 1991 sampai 2001, Katsuda menetap di Eropa untuk terlibat dalam pengembangan produk Toyota di Eropa seperti Toyota Avensis dan Toyota Corolla Verso.
Selama di Eropa, Katsuda ditugaskan untuk melihat bagaimana masyarakat Eropa menggunakan mobil. Mulai dar merasakan dan cara kerjaya. Dia juga bertugas untuk melakukan kordinasi dalam penggabungan gaya Eropa dan Jepang. Setelah 2001, Katsuda akhirnya balik ke Jepang. Di negara asalnya dia ditempatkan sebagai manajer di bagian Chasis Engineering Division.
Setelah itu dia langsung ditempatkan di bagian perencanaan dan pengembangan. Di bagian inilah dia ditunjuk sebagai Chief Engineer dari generasi ketiga Lexus RX 350 dan 450h. Katsuda telah terlibat dalam pengembangan RX selama lebih 10 tahun dan mengetahui setiap inci bagian mobilnya. Dia memiliki banyak ide tentang perubahan-perubahan yang diperlukan.
Targetnya adalah untuk membuat perbaikan-perbaikan yang dibutuhkan ketika membandingkan kesuksesan yang telah diraih RX sebelumnya. Di pengembangan Lexus RX generasi keempat, Katsuda percaya bahwa mobil ini butuh melampaui apa yang diraih oleh Lexus RX selama ini tanpa harus menanggalkan karakteristik Lexus RX yang ada. Intinya exceed the RX while still being an RX.
Konsep desain eksterior Lexus RX generasi keempat menurut Katsuda adalah “Seductive Strength”. Di konsep ini Lexus RX berusaha mempertahankan keunggulannyasebagai premium SUV. Namun mobil ini mengalami lompatan ubahan yang signifikan dari model terdahulu. Tampilan yang kokoh dan gagah langsung tersirat pada pandangan pertama. Di bagian depan terdapat Spindle Grille merebut perhatian dengan tampilan yang powerful. Tampilan belakang dari Lexus RX baru ini dibuat menyatu secara harmonis dengan tampilan depan.
Lampu belakang pun memiliki desain yang baru dengan pendar lampu lebih besar dan menyudut. Kenyamanan kabin RX ditingkatkan, terutama bagi mereka yang menginginkan kenyamanan lebih. Di bagian ini ditambahkan Head Up Display yang mampu memberikan informasi memadai bagi pengemudi. Tak ketinggalan sebuah monitor berukuran 12,3 inci hadir sebagai pemberi informasi di tengah kabin.
Kabin The Entirely-New RX fokus pada pengendara. Generasi ketiga Remote Touch Interface berada dekat dengan tuas transmisi dan ditemani oleh Drive Mode Select. Dengan teknologi ini, pengemudi dapat mengatur mode pengendaraan sesuai keinginan untuk ECO – Normal – Sport. Untuk hiburan maksimal di dalam RX, audio system mengadopsi DVD Mark Levinson dengan speaker sebanyak 15 buah.
Selain itu, navigasi pun hadir untuk menemukan jalur yang benar. Dan hal yang paling menarik lainnya adalah, Indonesia merupakan Negara Asia Tenggara pertama yang memperkenalkan RX generasi terbaru. Dan dengan apa yang dimiliki Lexus RX seri terbaru ini Katsuda optimis bahwa RX akan menjadi tren di pasar Asia. “Mobil ini akan disukai banyak orang dan akan menjadi tren di Indonesia,” pungkas Katsuda.
Muhamad Marwan
(ftr)