Serukan Vaksinasi HPV Di Media Sosial

Ira Wibowo menggunakan media sosial untuk aktif menyerukan kaum perempuan melakukan vaksinasi Human Papilloma Virus (HPV) agar terhindar dari serviks yang menjadi salah satu pembunuh tertinggi selain kanker payudara.

Dia melihat bahwa media sosial menjadi sarana ampuh untuk berpromosi, karena ada fakta bahwa sudah banyak perempuan yang mengetahui dan paham dengan bahaya kanker serviks, namun tak ada langkah nyata untuk mencegahnya dengan melakukan vaksinasi HPV.

“Media sosial menjadi sarana ampuh untuk memberikan kesadaran kaum perempuan mengenai bahaya penyakit ini. Karena untuk menjaga kesehatan diri kita harus aktif, tak bisa berdiam diri. Idealnya usia 10 tahun sampai 27 tahun mereka yang belum berhubungan seksual harus melakukan vaksinasi. Namun tidak menutup kemungkinan sampai usia 55 tahun,” katanya.

Selain berkampanye melalui media sosial, Ira juga melakukan aksi nyata guna mengampanyekan vaksinasi kanker serviks dengan mengajak sang buah hati, Chika Putri Bagaskara melakukan vaksin HPV di usia 14 tahun dan membantunya melakukan kampanye gerakan vaksinasi ini pada generasi muda. Pengguna iPhone 5S juga aktif terjun ke komunitas dan sekolah-sekolah untuk dukung pentingnya vaksinasi dan pap smear guna pencegahan kanker serviks. Paling sering, Ira aktif di Facebook dan Twitter.

”Instagram ada, tapi jarang digunakan. Hanya sekadar promosi film atau aktivitas lainnya. Tapi, sebenarnya media sosial tujuannya untuk memudahkan komunikasi dengan penggemar,” paparnya.

Thomasmanggalla