Layanan VAS Masih Menjanjikan
A
A
A
Perkembangan teknologi, aplikasi serta konten membuat para operator perlu memformulasikan cara-cara baru untuk meningkatkan kinerja bisnis mereka. Salah satunya lewat bisnis layanan Value Added Service (VAS).
VAS dinilai menjadi layanan yang masih menjanjikan. Bahkan, mampu mendongkrak revenue bisnis perusahaan telekomunikasi. Layanan VAS saat ini berada pada situasi dinamis, sehingga perusahaan telekomunikasi dapat membuat tipe layanan yang disesuaikan dengan tren yang sedang berkembang. Melalui bisnis ini, VAS dapat menyumbang pendapatan hampir 10 persen dari total pendapatan perusahaan.
VAS juga memainkan peran untuk memastikan adanya perbedaan merek bagi operator, bukan hanya untuk Indonesia saja, tetapi juga untuk operator-operator di negara lain. XL Axiata juga mencatat pertumbuhan 42% layanan VAS mereka pada kuartal pertama 2015. Meski, secara nominal porsinya hanya 5% dari total pendapatan.
Menyadari tren bisnis telekomunikasi ini, XL berusaha untuk terus berinovasi di area mobile finance, cloud, mobile advertising, M2M, dan online shopping. Operator Indosat juga yakin melalui layanan VAS kenaikan pendapatan bisa diraih. Mereka baru saja membuat layanan yang menyediakan berbagai macam konten tentang tiga klub sepak bola besar, yakni FC Internazionale Milano, Arsenal FC dan FC Barcelona.
“Kerja sama ini sekaligus mengukuhkan Indosat sebagai Official Telecom Partner untuk FC Internazionale Milano, Arsenal FC, dan FC Barcelona di Indonesia,” menurut Alexander Rusli, Presiden Director & CEO Indosat. Penandatanganan kontrak kerja sama Indosat dengan tiga klub sepakbola besar tersebut dilakukan di Jakarta yang dihadiri oleh Alexander Rusli, President Director & CEO Indosat, Erick Thohir, President FC Internazionale Milano, Richard Lamb, Managing Director of Asia FC Internazionale Milano dan William Brown, Director Arsenal FC.
Pelanggan Indosat akan dapat berlangganan konten eksklusif yang tersedia seperti informasi tentang tim dan individu pemain, video eksklusif, serta memiliki kesempatan memenangkan tiket untuk melihat pertandingan live klub favorit mereka serta barang-barang merchandise dari masing- masing klub.
Binti Mufarida
VAS dinilai menjadi layanan yang masih menjanjikan. Bahkan, mampu mendongkrak revenue bisnis perusahaan telekomunikasi. Layanan VAS saat ini berada pada situasi dinamis, sehingga perusahaan telekomunikasi dapat membuat tipe layanan yang disesuaikan dengan tren yang sedang berkembang. Melalui bisnis ini, VAS dapat menyumbang pendapatan hampir 10 persen dari total pendapatan perusahaan.
VAS juga memainkan peran untuk memastikan adanya perbedaan merek bagi operator, bukan hanya untuk Indonesia saja, tetapi juga untuk operator-operator di negara lain. XL Axiata juga mencatat pertumbuhan 42% layanan VAS mereka pada kuartal pertama 2015. Meski, secara nominal porsinya hanya 5% dari total pendapatan.
Menyadari tren bisnis telekomunikasi ini, XL berusaha untuk terus berinovasi di area mobile finance, cloud, mobile advertising, M2M, dan online shopping. Operator Indosat juga yakin melalui layanan VAS kenaikan pendapatan bisa diraih. Mereka baru saja membuat layanan yang menyediakan berbagai macam konten tentang tiga klub sepak bola besar, yakni FC Internazionale Milano, Arsenal FC dan FC Barcelona.
“Kerja sama ini sekaligus mengukuhkan Indosat sebagai Official Telecom Partner untuk FC Internazionale Milano, Arsenal FC, dan FC Barcelona di Indonesia,” menurut Alexander Rusli, Presiden Director & CEO Indosat. Penandatanganan kontrak kerja sama Indosat dengan tiga klub sepakbola besar tersebut dilakukan di Jakarta yang dihadiri oleh Alexander Rusli, President Director & CEO Indosat, Erick Thohir, President FC Internazionale Milano, Richard Lamb, Managing Director of Asia FC Internazionale Milano dan William Brown, Director Arsenal FC.
Pelanggan Indosat akan dapat berlangganan konten eksklusif yang tersedia seperti informasi tentang tim dan individu pemain, video eksklusif, serta memiliki kesempatan memenangkan tiket untuk melihat pertandingan live klub favorit mereka serta barang-barang merchandise dari masing- masing klub.
Binti Mufarida
(ftr)