Not Hotel, Hotel yang Dibangun dengan Mimpi

Jum'at, 02 Oktober 2015 - 02:30 WIB
Not Hotel, Hotel yang Dibangun dengan Mimpi
Not Hotel, Hotel yang Dibangun dengan Mimpi
A A A
AMSTERDAM - Sebuah hotel di Amsterdam, Belanda, hadir dengan konsep yang unik. Hotel dengan nama Not Hotel itu setiap kamarnya memiliki desain interior yang berbeda.

Tema setiap kamar hotel ini juga berbeda antara satu dengan lainnya. Hotel tersebut hadir dengan tema perpustakaan dengan ruang tidur tersembunyi di balik lemari. Ada juga, kamar yang terbuat dari trem. Di kamar tersebut, pengunjung tidur didalam trem dengan kasur yang nyaman.

Selain itu, hotel yang dibandrol 50 poundsterling (Rp1,2 juta) per malam ini juga hadir dengan tema kamar dua dimensi. Menariknya, kursi dan televisi di kamar tersebut menyatu dengan dinding. Namun, tempat tidur dan kamar mandi tetap didesain dengan tiga dimensi.

Bahkan, hotel ini juga menyediakan kamar dengan tema Crisis Free Zone yang terinspirasi dari tradisi kuno Transylvania. Arsitektur Not Hotel, Arno Coenen mengungkapkan, hotel ini sengaja dibuat untuk mendorong seni konvensional.

"Tinggal di hotel tersebut bagaikan masuk dalam galeri seni dengan hasil karya dari para seniman anonim," papar Arno yang dilansir dari Daily Mail.

Arno menambahkan, bahwa hotel yang juga didesain bersama istrinya, Iris, dibuat dari mimpi. "Banyak yang bermimpi ingin tidur di perpustakaan, di trem, bahkan di museum. Itulah kenapa kami hadirkan hotel Not Hotel," kata dia.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2630 seconds (0.1#10.140)