Kenali Pembekuan Darah

Rabu, 21 Oktober 2015 - 07:25 WIB
Kenali Pembekuan Darah
Kenali Pembekuan Darah
A A A
JAKARTA - Sebuah studi menunjukkan bahwa angka kejadian Venous Thromboembolism (VTE) atau darah beku yang menyebabkan sumbatan di dalam jaringan arteri atau vena, mendekati satu per 1000 populasi setiap tahunnya. VTE juga meningkat sesuai umur.

Bahkan, angka kejadian tersebut mencapai satu per 10 ribu sampai 20 ribu populasi pada umur di bawah 15 tahun dan meningkat secara eksponensial sesuai dengan umur mencapai satu per 1000 kasus pada usia di atas 80 tahun.

"Trombosis adalah proses pembentukan darah beku pada jantung atau pembuluh darah makhluk hidup. Trombosis terjadi akibat gangguan keseimbangan antara faktor koagulan, antikoagulan dan fibrinolisis," papar Prof. Dr. dr. Karmel Lidow Tambunan dalam acara Media Diskusi Waspadai Darah Beku, di Hotel Doubletree, Jakarta, Selasa (21/10/2015).

Lanjut Karmel menjelaskan, trombosis vena dalam atau deep vein thrombosis (DVT) pada umumnya terjadi pada kaki, namun juga dapat terjadi pada vena lain. "Gejala pada DVT dapat berupa kaki bengkak, perubahan warna, sakit atau nyeri hingga fungsi berkurang," jelasnya.

Menurut dia, pada dasarnya setiap orang memiliki risiko mengalami DVT, bahkan dengan faktor risiko tertentu memiliki potensi lebih besar mengalami VTE.

"Sumbatan pada kaki dapat fatal jika bekuan darah lepas dan terbawa aliran darah serta menyangkut di arteri pulmonalis (paru) atau disebut PE (Pulmonary Embolism) hal ini berbahaya dan dapat mengakibatkan kematian," tandasnya.
(nfl)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4922 seconds (0.1#10.140)