Tara Basro Jadi Duta Festival Sinema Prancis 2015
A
A
A
JAKARTA - Dua pelaku perfilman Indonesia, aktris Tara Basro dan sutradara Garin Nugroho ditunjuk sebagai Duta Festival Sinema Prancis 2015. Festival yang berlangsung pada 3—6 Desember 2015 ini akan menyambangi beberapa kota di Indonesia, seperti Jakarta, Bandung, Denpasar, Malang, Surabaya, Yogyakarta, Medan, Makassar, dan Balikpapan.
Tahun ini, festival itu telah memasuki usia 20 tahun. Sepanjang kurun waktu itu, telah banyak perubahan yang menggembirakan bagi perfilman Prancis dan Indonesia.
“Dulu, tak hanya film Prancis yang terbatas aksesnya tetapi juga film Indonesia. Kini, lahir generasi baru di industri film Indonesia dimana semakin banyaknya produksi film Indonesia berkualitas. Perubahan juga ditandai dengan makin beragamnya mitra kerja IFI dalam penyelenggaraan Festival Sinema Prancis, jumlah produksi film Indonesia-Prancis yang bertambah, dan semakin banyak pula film Indonesia yang melakukan syuting di Prancis," ujar Marc Piton, Direktur Institut Français d'Indonésie (IFI) saat ditemui di acara konferensi pers Festival Sinema Perancis di Auditorium IFI, Jakarta (25/11/2015).
Sementara, Tara Basro mengaku bangga ditunjuk sebagai Duta Festival Sinema Prancis. "Terpilih menjadi Duta Festival Sinema Prancis ke-20 dan bisa menjadi bagian dari sejarah sinema Prancis, terutama di Indonesia, adalah kebanggaan tersendiri buatku. Dan aku percaya bahwa Festival Sinema Prancis juga bisa membuka kesempatan untuk para filmmaker muda yang telah menjadi finalis di Kompetisi Film Pendek Festival Sinema Prancis terutama untuk berkiprah dalam industri film internasional,” papar Tara.
Acara Festival Sinema Prancis 2015 ini hadir dalam tiga program. Pertama, Panorama yang menyanikan berbagai film Prancis terbaru dari berbagai genre dan berkualitas internasional. Kedua, ada Fokus yang didedikasikan untuk sinematografi Prancis dan Indonesia yang saling berkolaborasi.
Yang terakhir adalah Kompetisi Film Pendek yang merupakan ajang batu loncatan bagi para sineas muda Indonesia untuk terus berkarya di bidang film. Sebanyak 8 film telah berhasil lolos sebagai finalis kompetisi ini. Pemenangnya akan mendapatkan hadiah utama perjalanan ke Prancis yang akan diumumkan pada 6 Desember 2015.
Tahun ini, festival itu telah memasuki usia 20 tahun. Sepanjang kurun waktu itu, telah banyak perubahan yang menggembirakan bagi perfilman Prancis dan Indonesia.
“Dulu, tak hanya film Prancis yang terbatas aksesnya tetapi juga film Indonesia. Kini, lahir generasi baru di industri film Indonesia dimana semakin banyaknya produksi film Indonesia berkualitas. Perubahan juga ditandai dengan makin beragamnya mitra kerja IFI dalam penyelenggaraan Festival Sinema Prancis, jumlah produksi film Indonesia-Prancis yang bertambah, dan semakin banyak pula film Indonesia yang melakukan syuting di Prancis," ujar Marc Piton, Direktur Institut Français d'Indonésie (IFI) saat ditemui di acara konferensi pers Festival Sinema Perancis di Auditorium IFI, Jakarta (25/11/2015).
Sementara, Tara Basro mengaku bangga ditunjuk sebagai Duta Festival Sinema Prancis. "Terpilih menjadi Duta Festival Sinema Prancis ke-20 dan bisa menjadi bagian dari sejarah sinema Prancis, terutama di Indonesia, adalah kebanggaan tersendiri buatku. Dan aku percaya bahwa Festival Sinema Prancis juga bisa membuka kesempatan untuk para filmmaker muda yang telah menjadi finalis di Kompetisi Film Pendek Festival Sinema Prancis terutama untuk berkiprah dalam industri film internasional,” papar Tara.
Acara Festival Sinema Prancis 2015 ini hadir dalam tiga program. Pertama, Panorama yang menyanikan berbagai film Prancis terbaru dari berbagai genre dan berkualitas internasional. Kedua, ada Fokus yang didedikasikan untuk sinematografi Prancis dan Indonesia yang saling berkolaborasi.
Yang terakhir adalah Kompetisi Film Pendek yang merupakan ajang batu loncatan bagi para sineas muda Indonesia untuk terus berkarya di bidang film. Sebanyak 8 film telah berhasil lolos sebagai finalis kompetisi ini. Pemenangnya akan mendapatkan hadiah utama perjalanan ke Prancis yang akan diumumkan pada 6 Desember 2015.
(alv)