Gemilang 2016 Tetap Digelar Tanpa Iwan Fals

Selasa, 29 Desember 2015 - 22:38 WIB
Gemilang 2016 Tetap Digelar Tanpa Iwan Fals
Gemilang 2016 Tetap Digelar Tanpa Iwan Fals
A A A
JAKARTA - Gemilang 2016 akan tetap digelar di Ancol pada 31 Desember mendatang meskipun tanpa kehadiran Iwan Fals. Kepastian ini telah ditegaskan pihak MNCTV selaku penyelenggara acara tersebut.

Program & Production Director MNCTV Endah Hari Utari mengatakan bahwa MNCTV tidak akan menambah penyanyi lain untuk menggantikan Iwan. Mereka tidak ingin mengecewakan para penonton setia MNCTV.

"Kalau pun mau diganti dengan penyanyi lain takutnya agak aneh. Soalnya kita belum bisa masukin penyanyi yang belum kita koordinasikan," ujar Endah di Restoran Rumah Pohon di Jakarta, Selasa (29/12/2015).

Untuk mengisi kekosongan posisi yang ditinggalkan Iwan, maka porsi lagu untuk Wali akan ditambah. MNCTV juga akan mengolaborasikan lagu dangdut dan pop untuk memeriahkan Gemilang 2016. "Kita akan menggabungkan dangdut dan pop. Kita juga akan menambah penampilan dari Wali," katanya.

Tanpa Iwan, Gemilang 2016 tetap akan berlangsung meriah dengan kehadiran artis papan atas Tanah Air. Acara ini akan dipandu Dede Cungkring, Narji dan Saipul Jamil. Lalu ada Sherly Mey, Wika Salim, Maydut KDI dan Youbi Sister. Acara ini akan digelar pada Kamis, 31 Desember 2015 dan disiarkan secara langsung oleh MNCTV dari Pantai Festival Ancol pada pukul 21.00 WIB. "Acara ini akan berlangsung selama empat jam sampai pergantian tahun," papar Endah.

Mengingat perayaan tahun ini akan dipusatkan di Ancol, maka diyakini dengan berlangsung acara ini akan membuat sejumlah pengunjung berbondong-bondong mendatangi Ancol. Untuk itu, pihak kepolisian telah menyiapkan beberapa pola pengamanan, salah satunya membuat rekayasa lalu lintas, dan melarang kendaraan pribadi berjalan di wilayah Ancol. "Mobil itu kami tempatkan di beberapa parkiran di antara barat, timur, dan tengah," tutur Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Susetio Cahyadi.

Kapolres mengatakan untuk mengamankan tahun baru nanti, sedikitnya 7.000 anggota polisi akan disiagakan dengan bantuan unsur dari TNI maupun Satpol PP.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6920 seconds (0.1#10.140)