5 Benda Ini Terlihat Bersih dan Sering Dipegang, Padahal ...
A
A
A
JAKARTA - Gagang pintu dan toilet menjadi salah satu benda yang dinilai paling menyimpan kuman dan paling tidak bersih. Namun, faktanya tidak hanya itu.
Baru-baru ini, sebuah penelitian mengungkapkan bahwa benda tidak bersih di rumah juga terdapat pada benda yang dianggap bersih. Lantas benda apa saja itu? Berikut ulasannya, benda-benda yang dianggap bersih padahal tidak yang dilansir dari Men’s Health.
1. Cucian bersih
Profesor mikrobiologi dari Universitas Arizona, Charles Gerba mengatakan, satu pakaian dalam bisa menyisakan 100 juta E.coli di mesin cuci dan mengontaminasi cucian berikutnya. Untuk membasminya, Gerba menyarankan untuk menggunakan air hangat sekitar 60 derajat celcius.
2. Potongan lemon di gelas
Meski dipercaya mengandung anti bakteri, namun irisan lemon untuk hiasan di gelas dipercaya mengandung kuman. Hal tersebut terungkap melalui 76 irisan lemon di 21 restoran, sekitar 70% mengandung mikroba penyebab penyakit.
Kuman tersebut diketahui berasal dari tangan mereka yang memegang lemon tersebut. Karena itu pastikan selalu mencuci tangan dengan sabun sebelum mengolah makanan.
3. Baju baru
Direktur mikrobiologi dan imunologi dari Universitas New York, Philip Tierno, meneliti baju baru dari toko, dia menemukan serpihan flora kulit, feses, dan juga sekresi saluran napas. Pastikan Anda mencuci pakaian sebelum digunakan dengan air hangat.
4. Dasbor mobil
Penyejuk udara dan pemanas yang meniupkan mikroba berukuran mikroskopik, membuat dasbor mobil menjadi benda paling kontor di mobil. Bahkan, sebagian mikroba tertinggal di area dasbor yang jarang tersentuh dan terlindung dari matahari. Tempat lembab tersebut menjadi lokasi ideal untuk kuman berkembang biak.
5. Wadah lensa kontak
Penelitian di China mengungkapkan, 34% wadah lensa kontak mengandung kuman seperti Serratia dan Staphyloccoccus aureus. Kuman tersebut dipercaya bisa memicu peradangan di mata.
Jika tidak segera diatas komplikasi ini bisa menyebabkan kerusakan kornea hingga kebutaan. Peneliti pun menyarankan untuk menjaga kebersihan wadah lensa kontak dengan membuang cairan lensa kontak dan membilas wadah dengan air panas setiap hari. Selain itu, ganti wadah setiap 3 bulan sekali.
Baru-baru ini, sebuah penelitian mengungkapkan bahwa benda tidak bersih di rumah juga terdapat pada benda yang dianggap bersih. Lantas benda apa saja itu? Berikut ulasannya, benda-benda yang dianggap bersih padahal tidak yang dilansir dari Men’s Health.
1. Cucian bersih
Profesor mikrobiologi dari Universitas Arizona, Charles Gerba mengatakan, satu pakaian dalam bisa menyisakan 100 juta E.coli di mesin cuci dan mengontaminasi cucian berikutnya. Untuk membasminya, Gerba menyarankan untuk menggunakan air hangat sekitar 60 derajat celcius.
2. Potongan lemon di gelas
Meski dipercaya mengandung anti bakteri, namun irisan lemon untuk hiasan di gelas dipercaya mengandung kuman. Hal tersebut terungkap melalui 76 irisan lemon di 21 restoran, sekitar 70% mengandung mikroba penyebab penyakit.
Kuman tersebut diketahui berasal dari tangan mereka yang memegang lemon tersebut. Karena itu pastikan selalu mencuci tangan dengan sabun sebelum mengolah makanan.
3. Baju baru
Direktur mikrobiologi dan imunologi dari Universitas New York, Philip Tierno, meneliti baju baru dari toko, dia menemukan serpihan flora kulit, feses, dan juga sekresi saluran napas. Pastikan Anda mencuci pakaian sebelum digunakan dengan air hangat.
4. Dasbor mobil
Penyejuk udara dan pemanas yang meniupkan mikroba berukuran mikroskopik, membuat dasbor mobil menjadi benda paling kontor di mobil. Bahkan, sebagian mikroba tertinggal di area dasbor yang jarang tersentuh dan terlindung dari matahari. Tempat lembab tersebut menjadi lokasi ideal untuk kuman berkembang biak.
5. Wadah lensa kontak
Penelitian di China mengungkapkan, 34% wadah lensa kontak mengandung kuman seperti Serratia dan Staphyloccoccus aureus. Kuman tersebut dipercaya bisa memicu peradangan di mata.
Jika tidak segera diatas komplikasi ini bisa menyebabkan kerusakan kornea hingga kebutaan. Peneliti pun menyarankan untuk menjaga kebersihan wadah lensa kontak dengan membuang cairan lensa kontak dan membilas wadah dengan air panas setiap hari. Selain itu, ganti wadah setiap 3 bulan sekali.
(alv)