Nikmatnya Sajian Daging Burung Dara dengan Bumbu Klaten

Sabtu, 19 Maret 2016 - 13:01 WIB
Nikmatnya Sajian Daging Burung Dara dengan Bumbu Klaten
Nikmatnya Sajian Daging Burung Dara dengan Bumbu Klaten
A A A
YOGYAKARTA - Mengolah daging pigeon atau sejenis burung dara ternyata tidak hanya lezat lewat sajian Western semata. Meraciknya dengan bumbu Klaten pun tidak kalah nikmatnya. Macam bumbu bacem yang menggunakan gula Jawa, asem, maupun rempah-rempah lainnya.

Executive Chef The Phoenix Hotel Yogyakarta Iwan Darmawan menyampaikan, olahan menu Home Made Grilled Pigeon Ala Klaten ini sebenarnya tidak berbeda jauh dengan olahan ayam bakar Klaten pada umumnya.

Hanya saja untuk bahan utamanya diganti dengan sejenis burung dara, yang sebelum dibakar mesti dimasak dengan bumbu dahulu di atas penggorengan supaya lebih empuk. Dan setelah bumbu diserap, baru kemudian dibakar. Menu ini diajukan bersama potato pesmol saus yang lebih menggunakan santan daripada krim.

"Diganti santan supaya gurih, dan dikombinasikan dengan ratatouille yang merupakan makanan lobak dari Perancis, dengan sambal balado. Kalau yang asli enggak pedas, tapi ini kita buat pedas dan pakai saus tomat," ujar Chef Iwan kepada wartawan di hotel setempat belum lama ini.

Lain halnya dengan menu Braised Pigeon Goulash. Yang menyuguhkan olahan daging burung dara dengan goulash. Yakni macam bacem dengan bumbu Western. Menu ini disajikan dengan buttered lentil rice yang di dalamnya banyak dimasukkan unsur sayuran seperti wortel. Bersama tempe vegetables cutlet, sejenis nugget namun dengan bahan tempe yang kemudian dicampur dengan sayuran dan diberi tepung panir.

Sebagai kondimen sayuran pelengkap, ada pula tomat, beefstalk, paprika, selada, hingga enoki. Dan bagi penyuka sayuran, tersedia pula menu Pigeon Skewered Salad. Yang menyajikan daging burung dara dengan aneka sayuran dan orange mustard saus menjadi salad.

"Dengan bahan dasar ini kemudian kita olah menjadi beberapa macam masakan dari Western hingga fusion. Kita ambil pigeon karena dagingnya lebih lembut dibandingkan ayam, dan prosesnya lebih cepat sehingga penanganan harus hati-hati. Karena tulangnya kecil dan cepat hancur. Bahan ini kita impor dari Eropa," jelasnya.

Sementara itu Public Relations Manager The Phoenix Hotel Yogyakarta Audrey Stella menambahkan, selama bulan Maret 2016 menu-menu tersebut ditawarkan hanya dengan Rp 150.000,- nett per porsinya.

Dan untuk menu dessert seperti Sweet Crepes Combination, yang di dalamnya berisikan campuran buah salak, strawberry, durian dan kelapa parut, kemudian dimasak gula merah dan pandan dengan saus blueberry dan raspberry, ditawarkan dengan harga Rp 60.000,- nett per porsinya.
(sbn)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.3007 seconds (0.1#10.140)