Hari Yoga Internasional Digelar Sepekan di 5 Kota di Indonesia
A
A
A
JAKARTA - International Yoga Day yang kedua akan kembali digelar disejumlah negara, termasuk di dalamnya Indonesia. Hari Yoga Internasional ini dirayakan setiap tanggal 21 Juni, sesuai dengan konvensi di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang dicapai tahun 2014 lalu.
Menurut Duta Besar India untuk Indonesia Negcha Lhovum, tahun ini perayaan hari yoga akan sedikit berbeda. Jika pada tahun sebelumnya hanya dirayakan di empat kota yakni Jakarta, Surabaya, Bali dan Medan, tahun ini perayaan hari yoga juga akan digelar di Yogyakarta.
"Tahun ini kami juga akan melakukan hal yang sama seperti yang dilakukan tahun lalu, ditambah dengan di Yogyakarta, yang akan digelar di Candi Prambanan," kata Negcha saat menggelar jumpa wartawan di kediamannya di bilangan Menteng pada Rabu (8/6/2016).
Dirinya juga menuturkan perayaan tahun ini tidak akan digelar pada tanggal 21 Juni, karena berada di tengah pekan. Perayaan di Indonesia akan berlansung selama sepekan, mulai dari tanggal 18—26 Juni.
"Tanggal 18 akan digelar di Jakarta, tanggal 19 di Bali dan Surabaya, tanggal 26 akan digelar di Medan dan Yogyakarta," sambungnya.
Sementara itu, menurut Sekertaris Pertama Kedubes India di Jakarta, Madan Kumar Ghildiyal, perayaan yoga day di Indonesia pada tahun lalu adalah yang paling sukses di kawasan Asia Tenggara. Dia berharap tahun ini kesuksesan serupa bisa terulang.
Dikesempatan yang sama, Negcha juga mencoba meluruskan pemahaman banyak orang mengenai yoga. Dirinya menyebut yoga bukanlah ritual keagamanaan. "Ini tidak ada hubungannya denga hinduisme walaupun berasal dari India," pungkasnya.
Menurut Duta Besar India untuk Indonesia Negcha Lhovum, tahun ini perayaan hari yoga akan sedikit berbeda. Jika pada tahun sebelumnya hanya dirayakan di empat kota yakni Jakarta, Surabaya, Bali dan Medan, tahun ini perayaan hari yoga juga akan digelar di Yogyakarta.
"Tahun ini kami juga akan melakukan hal yang sama seperti yang dilakukan tahun lalu, ditambah dengan di Yogyakarta, yang akan digelar di Candi Prambanan," kata Negcha saat menggelar jumpa wartawan di kediamannya di bilangan Menteng pada Rabu (8/6/2016).
Dirinya juga menuturkan perayaan tahun ini tidak akan digelar pada tanggal 21 Juni, karena berada di tengah pekan. Perayaan di Indonesia akan berlansung selama sepekan, mulai dari tanggal 18—26 Juni.
"Tanggal 18 akan digelar di Jakarta, tanggal 19 di Bali dan Surabaya, tanggal 26 akan digelar di Medan dan Yogyakarta," sambungnya.
Sementara itu, menurut Sekertaris Pertama Kedubes India di Jakarta, Madan Kumar Ghildiyal, perayaan yoga day di Indonesia pada tahun lalu adalah yang paling sukses di kawasan Asia Tenggara. Dia berharap tahun ini kesuksesan serupa bisa terulang.
Dikesempatan yang sama, Negcha juga mencoba meluruskan pemahaman banyak orang mengenai yoga. Dirinya menyebut yoga bukanlah ritual keagamanaan. "Ini tidak ada hubungannya denga hinduisme walaupun berasal dari India," pungkasnya.
(alv)