Hindari Head Stroke, Jemaah Haji Harus Rutin Minum Air Putih
A
A
A
JAKARTA - Demi kelancaran beribadah haji, jemaah dihimbau untuk tetap menjaga kesehatan. Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan, dr HM Subuh, MPPM menyarankan untuk rajin minum air putih. Ini bertujuan untuk mencegah timbulnya dehidrasi dan penyakit lainnya.
"Jemaah di sana harus waspada terhadap hal-hal berkaitan dengan heat stroke. Petugas kita bekali alat semprotan muka. Harus saling mengingatkan bahwa haus tidak haus, jemaah harus minum minimal 2,5-3 liter per hari," papar Subuh di Jakarta.
Subuh pun mengatakan, agar para jemaah haji tidak menganggap enteng heat stroke. Hal senada juga diungkapkan oleh Menteri Kesehatan RI, Nila F. Moeloek. Nila mengatakan, bahwa udara panas di Arab Saudi tidak boleh dianggap remeh. Hal ini harus menjadi perhatian para jemaah haji.
"Kami sudah koordinasi dengan Kementerian Agama supaya menyediakan air konsumsi lebih. Kita juga minta pemerintah Arab Saudi supaya area di sana disemprot dengan air dingin. Kalau bisa air zam-zamnya itu didinginkan juga. Intinya jangan lupa minum," kata Nila.
"Jemaah di sana harus waspada terhadap hal-hal berkaitan dengan heat stroke. Petugas kita bekali alat semprotan muka. Harus saling mengingatkan bahwa haus tidak haus, jemaah harus minum minimal 2,5-3 liter per hari," papar Subuh di Jakarta.
Subuh pun mengatakan, agar para jemaah haji tidak menganggap enteng heat stroke. Hal senada juga diungkapkan oleh Menteri Kesehatan RI, Nila F. Moeloek. Nila mengatakan, bahwa udara panas di Arab Saudi tidak boleh dianggap remeh. Hal ini harus menjadi perhatian para jemaah haji.
"Kami sudah koordinasi dengan Kementerian Agama supaya menyediakan air konsumsi lebih. Kita juga minta pemerintah Arab Saudi supaya area di sana disemprot dengan air dingin. Kalau bisa air zam-zamnya itu didinginkan juga. Intinya jangan lupa minum," kata Nila.
(nfl)