; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Ini Bahaya Menyimpan Ponsel Dalam Saku Celana
Ini Bahaya Menyimpan Ponsel Dalam Saku Celana
A
A
A
JAKARTA - Waspada jika Anda terbiasa menyimpan ponsel di saku celana. Pasalnya, kebiasaan ini bisa menyebabkan masalah pada kesehatan, khususnya pada pria yang kerap melakukannya.
Menyimpan ponsel dalam kantung celana ini dilarang karena paparan radiasi yang dihasilkan dari ponsel tersebut. Dilansir Daily Mail, sejumlah penelitian menyatakan paparan radiasi jangka panjang dari ponsel yang diletakkan dekat alat kelamin pria bisa merusak sperma seperti, menurunkan jumlah sperma.
Sementara pada penelitian lainnya mengungkapkan radiasi ponsel akan merusak DNA sperma. Ini berdasarkan 10 penelitian yang melibatkan 1.492 sampel sperma. Namun, penelitian ini masih menjadi perdebatan.
Sejak lama bahaya radiasi ponsel untuk kesehatan sudah diungkapkan para ahli. Sejumlah bukti pun sudah menunjukkan penelitian ini dengan risiko yang kecil. Ahli kesehatan masyarakat UC Berkeley, dokter Joel Moskowitz menjelaskan penelitian ini bisa menjadi perhatian bagi masyarakat akan bahaya radiasi ponsel untuk kesehatan.
Sementara pada 2011 World Health Organization (WHO) menyatakan radiasi ponsel diduga bersifat karsinogen 2B atau bisa menyebabkan kanker. Oleh karena itu, para ahli menyarankan untuk tidak melakukan kebiasaan meletakkan ponsel di saku celana, termasuk saat tidur yang kebanyakan orang meletakkannya di dekat kepada atau di samping tubuh. Demi kesehatan, disarankan ponsel disimpan dalam tas.
Menyimpan ponsel dalam kantung celana ini dilarang karena paparan radiasi yang dihasilkan dari ponsel tersebut. Dilansir Daily Mail, sejumlah penelitian menyatakan paparan radiasi jangka panjang dari ponsel yang diletakkan dekat alat kelamin pria bisa merusak sperma seperti, menurunkan jumlah sperma.
Sementara pada penelitian lainnya mengungkapkan radiasi ponsel akan merusak DNA sperma. Ini berdasarkan 10 penelitian yang melibatkan 1.492 sampel sperma. Namun, penelitian ini masih menjadi perdebatan.
Sejak lama bahaya radiasi ponsel untuk kesehatan sudah diungkapkan para ahli. Sejumlah bukti pun sudah menunjukkan penelitian ini dengan risiko yang kecil. Ahli kesehatan masyarakat UC Berkeley, dokter Joel Moskowitz menjelaskan penelitian ini bisa menjadi perhatian bagi masyarakat akan bahaya radiasi ponsel untuk kesehatan.
Sementara pada 2011 World Health Organization (WHO) menyatakan radiasi ponsel diduga bersifat karsinogen 2B atau bisa menyebabkan kanker. Oleh karena itu, para ahli menyarankan untuk tidak melakukan kebiasaan meletakkan ponsel di saku celana, termasuk saat tidur yang kebanyakan orang meletakkannya di dekat kepada atau di samping tubuh. Demi kesehatan, disarankan ponsel disimpan dalam tas.
(tdy)
Explore More