Dinda Kanya Dewi Sulit Perankan Sisi Ekstrem
A
A
A
JAKARTA - Tidak mudah memang memerankan karakter diri sendiri dalam sebuah film. Hal inilah yang dirasakan Dinda Kanya Dewi saat bermain film Hangout besutan Raditya Dika.
"Memerankan diri sendiri bukan hal yang mudah," katanya, kepada Sindonews, di Jakarta.
Film ini merupakan film kedua Dinda di tahun 2016. Dalam film itu, Dinda memerankan sisi ekstrem dari dirinya. Untuk perannya itu, dia rela menghitamkan tubuhnya.
"Tetap jadi diri sendiri. Tapi jadi versi yang ekstremnya. Jadi artis juga. Tapi lebih versi yang joroknya," katanya.
Dinda mengaku, ini pertama kalinya dia bekerja sama dengan Dika. Sesuatu yang beda dia rasakan. Di sini dia tidak mendapat peran antagonis yang kerap diperankannya dalam sinetron.
"Saya dapat peran antagonis hanya di sinetron saja. Justru saya ingin mendapat peran antagonis di film," imbuhnya.
"Memerankan diri sendiri bukan hal yang mudah," katanya, kepada Sindonews, di Jakarta.
Film ini merupakan film kedua Dinda di tahun 2016. Dalam film itu, Dinda memerankan sisi ekstrem dari dirinya. Untuk perannya itu, dia rela menghitamkan tubuhnya.
"Tetap jadi diri sendiri. Tapi jadi versi yang ekstremnya. Jadi artis juga. Tapi lebih versi yang joroknya," katanya.
Dinda mengaku, ini pertama kalinya dia bekerja sama dengan Dika. Sesuatu yang beda dia rasakan. Di sini dia tidak mendapat peran antagonis yang kerap diperankannya dalam sinetron.
"Saya dapat peran antagonis hanya di sinetron saja. Justru saya ingin mendapat peran antagonis di film," imbuhnya.
(nfl)