Maria Harfanti Tertantang Jadi Duta Gizi Remaja Putri
A
A
A
JAKARTA - Maria Harfanti tertantang untuk meningkatkan kebutuhan gizi bagi remaja putri Indonesia. Hal itu dikarenakan Miss Indonesia 2015 ini sangat prihatin mengenai kurangnya gizi pada remaja putri Indonesia.
Juara ketiga Miss World 2015 yang didaulat menjadi Duta Gizi Indonesi berusaha mengajak masyarakat untuk mengatasi masalah itu bersama. Tentu tidak mudah menjalaninya, tetapi ada beberapa program yang sudah dipersiapkan, salah satunya Maria berusaha meningkatkan kesadaran mengenai pentingnya memilih makanan bergizi.
"Jadi isu gizi banyak dibicarakan. Di Indonesia itu sangat memprihatinkan. Obesitas juga banyak karena menjalani diet tidak tepat. Enggak bisa kembali normal. Jadi kita harus peduli dengan masalah-masalah ini," kata Maria di Jakarta, Senin (5/12/2016).
Sementara, Head Of JAPFA Foundation Andi Prasetyo mengatakan memaksimalkan potensi pertumbuhan nutrisi untuk reamaja sanga penting. Hal ini untuk masa depan mereka dalam tumbuh kembang.
"Demi memaksimalkan potensi pertembuhan, remaja membutuhkan nutrisi yang tinggi dan cukup untuk memfasilitasi perubahan biologis, fisiologis, dan psikologis yang terjadi pada diri mereka. Khususnya remaja putri sebagai calon ibu, mereka memiliki kerentanan khusus dalam masalah gizi," terangnya.
Juara ketiga Miss World 2015 yang didaulat menjadi Duta Gizi Indonesi berusaha mengajak masyarakat untuk mengatasi masalah itu bersama. Tentu tidak mudah menjalaninya, tetapi ada beberapa program yang sudah dipersiapkan, salah satunya Maria berusaha meningkatkan kesadaran mengenai pentingnya memilih makanan bergizi.
"Jadi isu gizi banyak dibicarakan. Di Indonesia itu sangat memprihatinkan. Obesitas juga banyak karena menjalani diet tidak tepat. Enggak bisa kembali normal. Jadi kita harus peduli dengan masalah-masalah ini," kata Maria di Jakarta, Senin (5/12/2016).
Sementara, Head Of JAPFA Foundation Andi Prasetyo mengatakan memaksimalkan potensi pertumbuhan nutrisi untuk reamaja sanga penting. Hal ini untuk masa depan mereka dalam tumbuh kembang.
"Demi memaksimalkan potensi pertembuhan, remaja membutuhkan nutrisi yang tinggi dan cukup untuk memfasilitasi perubahan biologis, fisiologis, dan psikologis yang terjadi pada diri mereka. Khususnya remaja putri sebagai calon ibu, mereka memiliki kerentanan khusus dalam masalah gizi," terangnya.
(tdy)