Potensi ke-34 Finalis Miss Indonesia 2017 Dinilai Luar Biasa

Selasa, 18 April 2017 - 19:31 WIB
Potensi ke-34 Finalis...
Potensi ke-34 Finalis Miss Indonesia 2017 Dinilai Luar Biasa
A A A
JAKARTA - Ajang Miss Indonesia 2017 kian mendekati malam puncak Grand Final yang akan digelar pada Sabtu (22/4/2017). Sebelum tampil di malam itu, ke-34 finalis telah menjalani serangkaian penilaian selama berada di karantina.

Pada Senin (17/4/2017), mereka baru saja merampungkan salah satu tahapan, yaitu pre-judging. Di tahap ini, mereka tampil di hadapan para dewan juri yang terdiri atas Lilina Tanoesoedibjo selaku chairwoman of Miss Indonesia Organization, selebritas Ferry Salim, Wulan Tilaar dari Sariayu, Peter F Saerang selaku pakar kecantikan, Yuliandri dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dan Miss Indonesia 2015 Maria Harfanti. Selama tahap ini, mereka harus menjawab pertanyaan para juri dan memamerkan bakat masing-masing.

Menurut para juri, finalis Miss Indonesia kali ini menyimpan potensi yang luar biasa. Mereka tak hanya memiliki pengetahuan dan bakat yang hebat tapi beberapa di antara mereka sudah berkecimpung dan aktif dalam kegiatan sosial sejak lama.

“Potensinya sangat beragam tapi untuk kali ini, memang miss-miss yang ada itu adalah mereka yang ada di atas rata-rata dan prestasi mereka banyak sekali. Kita melihat perempuan Indonesia bukan saja anak-anak yang dulu, yaitu perempuan yang lebih pemalu, sekarang ini mereka semakin percaya diri dan berani,” tutur Liliana Tanoesoedibjo yang ditemui usai prejudging di Jakarta, Selasa (17/4/2017).

Ferry Salim menambahkan bahwa untuk mendapatkan pemenang Miss Indonesia 2017, kriteria yang dicari juri adalah wanita yang tidak hanya cantik di luar tapi juga di dalam. Selain itu, mereka pun dituntut untuk memiliki intelijensia yang tinggi dan harus punya bakat berkesenian karena itulah yang menjadi salah satu modal untuk bertanding di ajang Miss World.

“Kita melihat banyak dari mereka yang punya bakat tidak hanya dinilai dari edukasinya, tapi ada juga yang pintar menari, menyanyi, olahraga, pengetahuan yang luar biasa. Ada juga beberapa dokter gigi, ada yang lulus sekolah bidan, ada yang bisa menguasai empat bahasa, lima malahan. Jadi mereka yang di atas rata-rata itulah yang kita bidik agar mereka bisa bersaing,” papar Ferry.

Tak hanya cantik fisik dan pengetahuan yang luas, finalis Miss Indonesia juga dituntut untuk memiliki jiwa sosial. Keaktifan mereka di bidang sosial memberikan nilai tambahan bagi seorang finalis Miss Indonesia.

Selama penjurian, banyak finalis yang memperlihatkan kepedulian sosial mereka. Ada beberapa yang memang terlibat langsung dalam kegiatan sosial untuk masyarakat sekitarnya. Bahkan ada seorang finalis yang membuka sebuah rumah mengajar.

Keakifan mereka dalam aktivitas sosial ini sempat membuat juri terkesima. Ini lantaran para finalis tahun ini rata-rata berasal dari generasi yang disebut sebagai generasi millennials yang dinilai menyukai segala sesuatu yang cepat atau instan.

“Mereka punya kepekaan juga. Yang penting mereka punya jiwa untuk berbagi dan pasti punya hati untuk Indonesia. Di sini yang kami cari adalah harus berwawasan luas, punya karakter dan kepribadian kuat. Mereka juga harus punya jiwa ke-Indonesia-an, seperti murah senyum, gotong royong, mau membantu. Tadi kita juga bahas banyak isu, dari sosial, kebhinekaan dan Pancasila. Jadi cukup menarik pembahasan kita tadi. Saya cukup senang karena anak-anak ini peduli dan peka,” ujar Wulan Tilaar.

Prejudging ini memberikan sumbangan nilai bagi para finalis Miss Indonesia 2017. Di ajang ini, 70% penilaian berasal dari masa karantina dan prejudging ini juga dilakukan di masa karantina. Sementara, 30% berasal dari malam puncak.

Malam Grand Final Miss Indonesia 2017 akan digelar pada Sabtu (22/4/2017) dengan disiarkan secara langsung oleh RCTI dari Studio 14 MNC Studios mulai pukul 21.00 WIB. Dengan dipandu oleh Amanda Zevannya dan Robby Purba, acara ini akan dimeriahkan oleh Judika, Armand Maulana, Angga Puradiredja, Bunga Citra Lestari, Lea Simanjuntak dan Delica.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0693 seconds (0.1#10.140)