10 Band Sekolah Terpilih untuk Tampil di Pucuk Cool Jam Festival

Kamis, 11 Mei 2017 - 23:30 WIB
10 Band Sekolah Terpilih...
10 Band Sekolah Terpilih untuk Tampil di Pucuk Cool Jam Festival
A A A
JAKARTA - Sedikitnya 10 band dan 6 ekstrakurikuler terbaik yang mendapatkan penilaian tertinggi mendapatkan kesempatan unjuk kebolehan di ajang Pucuk Cool Jam Festival yang digelar pekan ini. Ajang ini merupakan festival musik pertama yang diadakan Teh Pucuk Harum.

Ke-10 band dan 6 ekstrakurikuler itu terpilih lewat Pucuk Cool Jam 2017 yang digelar di 30 Sekolah Menengah Atas dan Kejuruan di Jabodetabek dan Bandung. Acara ini diadakan sejak akhir Januari hingga Maret 2017.

”Pucuk Cool Jam merupakan bentuk dukungan Teh Pucuk Harum yang memahami pentingnya musik bagi anak muda dengan memfasilitasi mereka untuk mengekspresikan minat dan bakat bermusiknya. Di tahun kedua Pucuk Cool Jam ini, kami mendapat sambutan yang sangat positif. Anak-anak muda tersebut sangat antusias untuk berpartisipasi dan menunjukkan kemampuan bermusik mereka melalui Pucuk Cool Jam,” papar Nanang Siswanto, Marketing Manager RTD Tea & Juice, PT Mayora Indah Tbk saat ditemui di kawasan Pancoran, Jakarta, Rabu (10/5/2017).

Hadir dengan skala yang lebih besar, tiap sekolah bisa menghadirkan dua band musik sekolah dan satu kegiatan ekstrakurikuler mereka untuk tampil di Pucuk Cool Jam tahun ini. Dan untuk memberikan pengalaman yang berbeda dan mengesankan, secara khusus kegiatan pun dilakukan di Pucuk Cool Truck, truk ikonik Pucuk Cool Jam yang berfungsi sebagai panggung pertunjukan musik.

Untuk semakin meramaikan acara dan menginspirasi anak muda dalam bermusik, Pucuk Cool Jam Festival pun menghadirkan bintang-bintang muda ternama, seperti Barasuara, GAC, Midnight Quickie x Bleu Clair x Kamga, The Overtunes, serta Billy Simpson. Ke-10 band sekolah terbaik itu berbagi panggung secara bergantian dengan para bintang tersebut, dan acara pun akan semakin seru dengan turut tampilnya 6 ekstrakurikuler sekolah terbaik.

Teh Pucuk Harum juga mengajak SAE Institute, lembaga terkemuka di dunia dalam industri pendidikan media kreatif, untuk memberikan pelatihan kepada para finalis sehingga mereka dapat meningkatkan kemampuan bermusiknya. Mereka mendukung acara ini karena banyak potensi musik di generasi muda yang masih belum terekspos.

“Oleh karena itu, agar para finalis lebih siap menghadapi industri musik saat ini, kami membantu dalam memberikan pelatihan dasar yang menyeluruh yang dimulai dari studio tour dan mic demo, tips untuk meningkatkan kepercayaan diri saat di panggung, stage act, visual branding dalam bisnis musik dan lainnya,” kata jelas Nana Soedarmadji, Creative Communication Director of SAE Institute.

Banyaknya peserta yang mumpuni sempat membuat para juri mengalami kesulitan dalam menilai peserta terutama dari segi penguasaan alat musik, materi lagu, keterampilan musikalitas dan kekompakan. Meski begitu, juri akhirnya mampu memilih terbaik dari yang terbaik untuk tampil di ajang ini.

“Jadikan Pucuk Cool Jam sebagai langkah awal untuk mengembangkan diri lebih baik lagi dalam bermusik. Terus tingkatkan kemampuan, motivasi diri sendiri dan ingat, jangan pernah takut untuk berkarya sampai meraih kesuksesan,” ujar Iga Massardi, vokalis BaraSuara yang juga merupakan juri Pucuk Cool Jam dan pengajar SAE Institute.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2540 seconds (0.1#10.140)