Operasi Robotik Dapat Kembalikan Fungsi Seksual

Jum'at, 12 Mei 2017 - 23:21 WIB
Operasi Robotik Dapat Kembalikan Fungsi Seksual
Operasi Robotik Dapat Kembalikan Fungsi Seksual
A A A
JAKARTA - Operasi robotik bisa membantu mempertahankan kualitas hidup pasien kanker prostat dan mengembalikan fungsi seksual.

Direktur program residensi urologi, dr Gary Chien di Kaiser Permanente, Los Angeles, Amerika Serikat mengatakan, kanker prostat tidak mematikan, namun mempengaruhi kualitas hidup pria.

Dilansir Reuters, dalam penelitian tersebut, setidaknya ada hal yang paling dikhawatirkan oleh penderita kanker prostat sebelum menjalani pengobatan, yaitu kemampuan seksual dan inkontinensia urin.

"Satu dari lima pria didiagnosis mengalami kanker prostat, meskipun penyakit ini bisa disembuhkan, namun perhatian tertuju pada kualitas hidup setelah berobat, yakni kemampuan seksual dan juga inkontinensia urin atau beser," kata dr Chien.

Pada penelitian yang melibatkan 5.727 pria dengan usia 64 tahun yang didiagnosis mengalami kanker prostat, responden dipisahkan menjadi beberapa kelompok, sesuai dengan metode pengobatan yang dipilih.

Sebanyak 2.389 responden tidak melakukan pengobatan, namun memonitor peyakitnya secara teratur.

Sementara, 1.861 responden melakukan operasi robotik, 828 melakukan terapi hormon, 309 melakukan radiasi eksternal, dan 199 lainnya melakukan pengangkatan prostat lewat operasi terbuka.

Sebanyak 132 responden melakukan radiasi internal dan sembilan responden melakukan cryoblasi, teknik penghancuran tumor dengan cara membekukannya.Setelah melakukan operasi, diketahui responden mengalami penurunan fungsi seksual, di mana penurunan paling besar terjadi pada mereka yang melakukan operasi terbuka.

Peneliti kembali melakukan pengamatan selama 24 bulan pada pasien yang melakukan operasi robotik dan ditemukan peningkatan fungsi seksual.

Perubahan lainnya, intensitas buang air kecil pasien tidak sesering sebelumnya dibandingkan mereka yang melakukan pengobatan lainnya.

"Dari penelitian ini bisa dibilang operasi prostatektomi secara robotik dapat mengembalikan fungsi seksual lebih baik pascaoperasi daripada operasi terbuka," pungkasnya.
(tdy)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2715 seconds (0.1#10.140)