Mau Punya Anak Perempuan? Gunakan Posisi Seks Ini
A
A
A
JAKARTA - Ada beberapa cara yang diyakini calon orang tua untuk mendapatkan jenis kelamin anak yang diinginkan, salah satunya bayi perempuan.
Seperti dilansir She Knows, selain inseminasi buatan dan mengonsumsi makanan tertentu, ada cara lain yang bisa dilakukan, antara lain posisi seks. Nah, berikut ini dua posisi seks yang dipercaya bisa memberikan bayi perempuan.
Woman on top
Juru bicara The Experience Channel dan terapis seks Dr Ava Cadell menjelaskan, posisi bercinta woman on top bertujuan agar wanita bisa mengontrol kedalaman peneterasi. Sebab, masuk secara dalam, pria harus ejakulasi sedekat mungkin dengan pintu vagina. Dengan demikian, sperma dengan gen pria sulit mencapai sel telur karena memiliki harapan hidup yang lebih singkat dibanding sperma pembawa gen perempuan.
Misionaris
"Beberapa orang percaya cara untuk mendapatkan bayi perempuan adalah lewat posisi misionaris. Sperma dengan kromosom-X (sperma perempuan) berenang lebih pelan dan bisa bertahan sampai lima hari," kata pendiri My Secret Luxury Stacy Rybchin.
Dijelaskannya, penetrasi dengan posisi ini tidak sedalam posisi lain, di mana sperma harus menempuh perjalanan yang lebih panjang dan memberi keuntungan bagi sperma dengan kromosom-X. Rybchin mengatakan, posisi tersebut sesuai dengan terori dasar dari konsepsi alami, The Shettles Method. The Shettles Method telah menjadi landasan bagi banyak orangtua sejak 1960.
Dalam bukunya yang berjudul How to Choose the Sex of Your Baby, Dr Shettles menjelaskan sperma laki-laki bisa berenang lebih cepat dibanding sperma perempuan. Selain itu, posisi seks yang lebih dangkal akan membuat sperma perempuan berkesempatan untuk berhasil masuk ke sel telur. Dengan demikian, orangtua akan memiliki anak perempuan.
Seperti dilansir She Knows, selain inseminasi buatan dan mengonsumsi makanan tertentu, ada cara lain yang bisa dilakukan, antara lain posisi seks. Nah, berikut ini dua posisi seks yang dipercaya bisa memberikan bayi perempuan.
Woman on top
Juru bicara The Experience Channel dan terapis seks Dr Ava Cadell menjelaskan, posisi bercinta woman on top bertujuan agar wanita bisa mengontrol kedalaman peneterasi. Sebab, masuk secara dalam, pria harus ejakulasi sedekat mungkin dengan pintu vagina. Dengan demikian, sperma dengan gen pria sulit mencapai sel telur karena memiliki harapan hidup yang lebih singkat dibanding sperma pembawa gen perempuan.
Misionaris
"Beberapa orang percaya cara untuk mendapatkan bayi perempuan adalah lewat posisi misionaris. Sperma dengan kromosom-X (sperma perempuan) berenang lebih pelan dan bisa bertahan sampai lima hari," kata pendiri My Secret Luxury Stacy Rybchin.
Dijelaskannya, penetrasi dengan posisi ini tidak sedalam posisi lain, di mana sperma harus menempuh perjalanan yang lebih panjang dan memberi keuntungan bagi sperma dengan kromosom-X. Rybchin mengatakan, posisi tersebut sesuai dengan terori dasar dari konsepsi alami, The Shettles Method. The Shettles Method telah menjadi landasan bagi banyak orangtua sejak 1960.
Dalam bukunya yang berjudul How to Choose the Sex of Your Baby, Dr Shettles menjelaskan sperma laki-laki bisa berenang lebih cepat dibanding sperma perempuan. Selain itu, posisi seks yang lebih dangkal akan membuat sperma perempuan berkesempatan untuk berhasil masuk ke sel telur. Dengan demikian, orangtua akan memiliki anak perempuan.
(tdy)