5 Tips Hindari Kolesterol
A
A
A
JAKARTA - Kolestrol merupakan lemak yang terdapat dalam aliran darah atau sel tubuh yang sebenarnya dibutuhkan untuk pembentukan dinding sel dan sebagai bahan baku beberapa hormon. Namun apabila kadar kolestrol dalam darah berlebihan, maka menyebabkan munculnya berbagai penyakit, seperti jantung koroner dan stroke.
LDL (lemak jahat) yang menimbun pada dinding dalam dari pembuluh darah, terutama pembuluh darah kecil yang menyuplai makanan ke jantung dan otak. Timbunan lemak itu semakin lama semakin tebal dan keras atau dinamakan arteriosklerosis dan akhirnya menumbat aliran darah.
Sebaliknya, HDL (lemak baik) karena bisa membersihkan dan mengangkut timbunan lemak dari dinding pembuluh darah ke hati. Nah, berikut ini tips menghindari kolesterol berlebih:
1. Rutin olahraga
Lakukan olahraga rutin Imbangi kolesterol dengan melakukan olahraga secara rutin minimal selama 30 menit sehari, jangan kurang dari itu. Pada 15 menit awal untuk menghilangkan gula dalam tubuh. Lalu, 15 menit lainnya untuk menghilangkan kadar kolesterol. Maka usahakan minimal 30 menit tak kurang.
2. Kurangi berat badan.
Dengan rutin berolahraga setiap hari, tentu membuat badan lebih bugar dan banyak penyakit yang terbuang. Berat badan yang stabil dan ideal juga dapat mengurangi potensi kolesterol berlebih. Selain itu, dengan berat badan ideal dapat memudahkan melakukan segala hal.
3. Ganti pola makan
Mulai sekarang saatnya melakukan gaya hidup sehat, dari pola makan keseharian. Ubahlah pola makan Anda dengan yang lebih sehat, ganti protein merah ke protein putih, yakni makanan olahan ikan, produk kedelai, seperti tahu dan tempe, atau susu adalah pilihan yang baik. Daging ayam pun masih boleh, tapi jangan terlalu sering.
4. Kurangi konsumsi daging merah
Daging merah, seperti sapi harus dikurangi. bagaimana dengan kacang-kacangan yang katanya mengandung kolesterol tinggi. Tak perlu khawatir, ternyata, kacang-kacangan tidak mengandung kolesterol ataupun asam urat yang tinggi.
5. Konsumsi suplemen
Konsumsi suplemen dianjurkan untuk mengurangi kolesterol berlebih. Namun, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter gizi sehingga tidak salah memilih suplemen yang baik. Hindari juga suplemen kimia karena belum tentu baik untuk tubuh. Lebih baik mengkonsumsi suplemen dari bahan dasar alami.
LDL (lemak jahat) yang menimbun pada dinding dalam dari pembuluh darah, terutama pembuluh darah kecil yang menyuplai makanan ke jantung dan otak. Timbunan lemak itu semakin lama semakin tebal dan keras atau dinamakan arteriosklerosis dan akhirnya menumbat aliran darah.
Sebaliknya, HDL (lemak baik) karena bisa membersihkan dan mengangkut timbunan lemak dari dinding pembuluh darah ke hati. Nah, berikut ini tips menghindari kolesterol berlebih:
1. Rutin olahraga
Lakukan olahraga rutin Imbangi kolesterol dengan melakukan olahraga secara rutin minimal selama 30 menit sehari, jangan kurang dari itu. Pada 15 menit awal untuk menghilangkan gula dalam tubuh. Lalu, 15 menit lainnya untuk menghilangkan kadar kolesterol. Maka usahakan minimal 30 menit tak kurang.
2. Kurangi berat badan.
Dengan rutin berolahraga setiap hari, tentu membuat badan lebih bugar dan banyak penyakit yang terbuang. Berat badan yang stabil dan ideal juga dapat mengurangi potensi kolesterol berlebih. Selain itu, dengan berat badan ideal dapat memudahkan melakukan segala hal.
3. Ganti pola makan
Mulai sekarang saatnya melakukan gaya hidup sehat, dari pola makan keseharian. Ubahlah pola makan Anda dengan yang lebih sehat, ganti protein merah ke protein putih, yakni makanan olahan ikan, produk kedelai, seperti tahu dan tempe, atau susu adalah pilihan yang baik. Daging ayam pun masih boleh, tapi jangan terlalu sering.
4. Kurangi konsumsi daging merah
Daging merah, seperti sapi harus dikurangi. bagaimana dengan kacang-kacangan yang katanya mengandung kolesterol tinggi. Tak perlu khawatir, ternyata, kacang-kacangan tidak mengandung kolesterol ataupun asam urat yang tinggi.
5. Konsumsi suplemen
Konsumsi suplemen dianjurkan untuk mengurangi kolesterol berlebih. Namun, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter gizi sehingga tidak salah memilih suplemen yang baik. Hindari juga suplemen kimia karena belum tentu baik untuk tubuh. Lebih baik mengkonsumsi suplemen dari bahan dasar alami.
(tdy)