Menikmati Aneka Menu Nusantara

Jum'at, 26 Mei 2017 - 01:14 WIB
Menikmati Aneka Menu...
Menikmati Aneka Menu Nusantara
A A A
JAKARTA - Kuliner Indonesia dari Sabang hingga Merauke, tak terbayang keanekaragamannya. Bila tak sempat mendatangi daerah asal untuk mencicipi satu-persatu menu Nusantara di berbagai restoran, terlebih saat in banyak rumah makan yang menawarkan hidangan khas Nusantara.

Pecinta kuliner bisa mencoab menu Indonesian comfort food, yaitu pilihan menu tradisional Indonesia yang sudah dikenal dan dicintai masyarakat umum, selain itu undiscovered Indonesian food atau pilihan menu yang belum terlalu dikenal masyarakat umum, namun patut diketahui dan dicoba.

Menu yang dihadirkan, dari appetizer ada ketan bumbu asal Cirebon yang dibuat dengan udang ebi untuk bumbunya, mpek mpek terkenal dari Palembang yang disajikan berbeda dan sesuai rasa aslinya dengan memakai ikan anak brida atau ikan kutak.

"Mpek mpek aslinya itu bukan dengan ikan tenggiri, tapi menggunakan ikan brida, tapi karena jenis ikan sudah jarang kita gunakan anak brida atau ikan kutak," kata Kimberly Ananto, Penggagas dan Kurator Makanan dari Restoran Senyum.

Kim mengaku asinan Betawi juga ada. Bedanya begitu terasa pada bumbu kacang yang lebih pekat racikannya. Pada hidangan utama, ada menu nasi Pekalongan yang tentu jarang orang mencicipinya di Jakarta.

Nasi Pekalongan memiliki cerita tersendiri, di mana daerah ini dekat laut sehingga bahan pendamping nasi merupakan hasil laut seperti cumi hitam, sambalnya pun menambahkan terasi, dan memakai kerupuk ikan tenggiri, serta tambahan bakwan jagung.

Nasi Bali di Senyum menampilkan sisi autentik lewat cara masak ayam betutu sehingga rasanya pun berbeda, lebih wangi beraroma. Belum lagi sate lilit khasnya racikan bumbu mirip seperti sedang makan di restoran Bali langsung. Tak ketinggalan sambal matah dan tingkat kepedasannya. Kuliner yang dihadirkan seolah membawa pengunjung langsung ke daerah asalnya.

Menurut Kim, masih banyak kuliner daerah pelosok yang ingin dia bawa, seperti dari Manado ada ayam bumbu erwe, termasuk pecel semanggi dari Surabaya, walau tak semua orang ingin mencicipinya, Senyum restoran ingin makin banyak orang yang mengenal kuliner Indonesia hingga pelosok.

"Walau untuk mewujudkannya membutuhkan cost yang lebih mahal tapi kita buat tidak terlalu mahal, karena kita ingin meng-encorage tak satu kalangan saja," ujar dia.
(tdy)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0979 seconds (0.1#10.140)