Manfaat Konsumsi Alpukat

Jum'at, 29 September 2017 - 08:32 WIB
Manfaat Konsumsi Alpukat
Manfaat Konsumsi Alpukat
A A A
JAKARTA - Alpukat merupakan buah yang dikenal memiliki kandungan lemak baik. Jika dikonsumsi secara rutin, alpukat memiliki beragam manfaat bagi tubuh.

Hasil penelitian terbaru di Amerika mengklaim bahwa mengonsumsi alpukat setiap hari dapat memberikan lemak yang lebih sehat untuk tubuh, dalam diet dengan versi yang lebih sehat. Pemimpin studi dan Ketua Komite Nutrisi American Heart Association Penny Kris-Etherton mengatakan, di Amerika Serikat, alpukat bukanlah makanan utama dan bisa jadi akan sangat mahal, terutama pada saat-saat tertentu dalam setahun.

“Juga, kebanyakan orang tidak benar-benar tahu bagaimana memasukkan alpukat dalam diet mereka, kecuali untuk membuat guacamole (makanan khas tradisional Meksiko yang berbahan dasar alpukat),” ucap Penny dilansir DailyMail.

Dalam penelitian tersebut, para peneliti menemukan bahwa kadar low-density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat adalah 13,5 mg/dL lebih rendah setelah makan alpukat.

Pada pasien dengan LDL tinggi, ini setara dengan 10% penurunan kadar LDL. LDL juga lebih rendah pada diet lemak tanpa alpukat (8,3 mg/dL lebih rendah) dan diet rendah lemak (7,4 mg/dL lebih rendah), meskipun hasilnya tidak signifikan seperti alpukat.

“Kita perlu fokus membuat orang untuk makan makanan sehat bagi jantungnya, seperti alpukat dan sumber makanan kaya nutrisi lainnya yang mengandung lemak lebih baik,” kata Penny.

Dilansir Boldsky, beberapa penelitian lain menyatakan, lemak baik dalam alpukat juga dapat menstabilkan kadar insulin dan gula darah. Dengan demikian, Anda terhindar dari penyakit diabetes tipe 2.

Alpukat juga sarat vitamin dan nutrisi lain yang dibutuhkan tubuh. Mengonsumsi alpukat juga dapat membantu menurunkan berat badan dan membuat lingkar pinggang lebih kecil.

Temuan yang diterbitkan dalam jurnal Internal Medicine Review menunjukkan bahwa konsumen alpukat 33% berisiko lebih kecil mengalami kelebihan berat badan atau obesitas dan 32% lebih rendah memiliki lingkar pinggang yang tinggi.

Selanjutnya, konsumsi alpukat juga dapat menyebabkan pola makan yang lebih baik secara keseluruhan. Seseorang yang makan alpukat dapat memiliki asupan serat makanan yang lebih tinggi, lemak total, lemak baik, vitamin E dan C, folat, magnesium, tembaga, dan potasium.

Ditambah, seseorang yang mengonsumsi alpukat dapat memiliki asupan karbohidrat yang rendah. Saat makan alpukat pun terkandung tambahan gula dan sodium yang rendah dibandingkan orang yang tidak mengonsumsi alpukat. Mengonsumsi alpukat juga dapat mengatur kadar insulin dan menurunkan kadar homosistein terkait peningkatan risiko penyakit kardiovaskular.

Ahli diet Lori Zanini RD di California menyebutkan, lemak sehat dalam buah alpukat dapat membantu mengenyangkan perut dalam jangka waktu lama.

“Kandungan ini dapat membantu menurunkan kolesterol dan mengurangi risiko penyakit jantung. Alpukat secara alami bebas sodium dan kolesterol. Buah ini cocok digunakan sebagai olesan roti, selain mengiris timun dan ditambahkan telur,” ujar Zanini dilansir Self.
(tdy)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1984 seconds (0.1#10.140)