AC/DC Kehilangan Sosok Panutan

JAKARTA - Kabar duka kembali menyelimuti dunia musik. Legenda rock dunia, George Young dikabarkan meninggal pada usia 70 tahun. Kabar tersebut disampaikan grup band AC/DC lewat fans page di media sosial Facebook.

"Dengan rasa sakit di hati kita bahwa kita harus mengumumkan meninggalnya saudara kita tercinta dan mentor, George Young. Tanpa bantuan dan bimbingan tak akan ada AC/DC," tulis keterangan resmi itu.

Meninggalnya George Young, membuat para personel AC/DC mengenang. Mereka menilai semasa hidup, mendiang George Young banyak melakukan hal terbaik untuk band bergenre hard rock itu.

"Untuk semua yang dia lakukan dan berikan kepada kita sepanjang hidupnya, kita akan selalu mengingat dia dengan rasa syukur dan memegang dia didekat hati kita," jelasnya.

Diberitakan NME, kabar meninggalnya Young mendapat perhatian serius dari majalah Australia, Alberts. Dalam sebuah laporan, mereka menggambarkan sepak terjang mendiang selama masa hidupnya.

"Pencipta lagu yang sempurna, produser, artis, mentor, dan pemusik luar biasa, George lebih dari sekadar pria terhormat yang sangat sederhana, menawan, cerdas dan setia. Pria dengan selera humor yang luar biasa," tulis mereka.

"George adalah pelopor yang bersama teman dekat Harry Vanda dan Ted Albert, menciptakan sebuah suara baru untuk industri musik Australia," lanjut mereka dalam catatan di majalah tersebut.

George Young lahir di Skotlandia pada 1946 dan pindah ke Australia pada usia muda. Dia kemudian membentuk The Easybeats pada 1964. Sayang, band tersebut tidak bertahan lama dan resmi bubar pada 1970. Mendiang juga tercatat sebagai produser dari grup band metal, AC/DC.