Studi: Operasi Jantung Baiknya Dilakukan Siang Hari
A
A
A
JAKARTA - Ada beberapa alasan operasi jantung sebaiknya dilakukan pada siang hari. Ini karena kemampuan jantung. Misalnya, jika operasi dilakukan pagi hari, kemampuan jantung masih belum maksimal. Hal ini terkait dengan ritme sirkadian atau jam tubuh yang mengatur kapan tidur dan bagun serta mempengaruhi sel-sel di jantung.
Dilansir BBC, penelitian yang dipublikasikan di The Lancet ini menunjukkan jantung lebih kuat dan tahan terhadap operasi di siang hari, dibandingkan pagi hari.
Peneliti Profesor Bart Staels dari Institut Pasteur de Lille, Perancis mengatakan keberhasilan operasi di siang hari lebih besar, khususnya bagi pasien yang memiliki risiko tinggi mengalami efek samping setelah operasi jantung.
Seperti halnya komplikasi adanya serangan jantung atau gagal jantung. Selain itu, pasien penyakit jantung juga berisiko mengalami serangan jantung atau stroke di pagi hari. Oleh karena itu, para ahli menyarankan untuk melakukan operasi siang hari. Siang hari juga menjadi puncak kerja bagi jantung dan paru-paru.
"Secara ilmiah, ini sangat mengejutkan. Jantung sama seperti tiap sel lainnya di dalam tubuh. Sel-sel jantung memiliki ritme sirkadian yang mengatur aktivitas kerja," papar Dr John O'Neill, dari Laboratorium Biologi Molekuler Medical Research Council Inggris.
Penelitian ini juga menemukan sistem kardiovaskular memiliki ketahanan terkuat pada siang atau sore hari. Tak heran jika para atlet biasanya mencatat penampilan terbaik pada siang atau sore hari, di mana ditemukan pada waktu tersebut, aktivitas jantung sedang dalam keadaan fit dan prima.
Dilansir BBC, penelitian yang dipublikasikan di The Lancet ini menunjukkan jantung lebih kuat dan tahan terhadap operasi di siang hari, dibandingkan pagi hari.
Peneliti Profesor Bart Staels dari Institut Pasteur de Lille, Perancis mengatakan keberhasilan operasi di siang hari lebih besar, khususnya bagi pasien yang memiliki risiko tinggi mengalami efek samping setelah operasi jantung.
Seperti halnya komplikasi adanya serangan jantung atau gagal jantung. Selain itu, pasien penyakit jantung juga berisiko mengalami serangan jantung atau stroke di pagi hari. Oleh karena itu, para ahli menyarankan untuk melakukan operasi siang hari. Siang hari juga menjadi puncak kerja bagi jantung dan paru-paru.
"Secara ilmiah, ini sangat mengejutkan. Jantung sama seperti tiap sel lainnya di dalam tubuh. Sel-sel jantung memiliki ritme sirkadian yang mengatur aktivitas kerja," papar Dr John O'Neill, dari Laboratorium Biologi Molekuler Medical Research Council Inggris.
Penelitian ini juga menemukan sistem kardiovaskular memiliki ketahanan terkuat pada siang atau sore hari. Tak heran jika para atlet biasanya mencatat penampilan terbaik pada siang atau sore hari, di mana ditemukan pada waktu tersebut, aktivitas jantung sedang dalam keadaan fit dan prima.
(tdy)