Ini Pesan Terakhir Laila Sari Sebelum Meninggal Dunia
Selasa, 21 November 2017 - 13:14 WIB
Ini Pesan Terakhir Laila Sari Sebelum Meninggal Dunia
A
A
A
JAKARTA - Laila Sari meninggalkan sebuah pesan sebelum dirinya mengembuskan napas terakhir pada Senin (20/11/2017) setelah mengeluh sesak napas usai pulang syuting. Apakah pesan tersebut.
Menurut salah satu kerabat Mak Laila—begitu Laila Sari akrab disapa—Linda Kirana, sebelum meninggal, Mak Laila berpesan agar keluarga berkumpul di rumahnya. Permintaan itu sudah menjadi sebuah wasiat yang ditinggalkannya.
"Pesannya dia cuman satu, disuruh kumpul," ujar Linda di Jakarta, Selasa (21/11/2017).
Kepergian Mak Laila adalah pukulan bagi keluarga. Selama ini, almarhumah adalah tulang punggung keluarga yang selalu bekerja keras.
"Kita kan keluarga besar, kita nanti kumpul. Emak emang dikenal sebagai pekerja keras. Ya, kalau dapat rezeki, dia bagi-bagi ke ke Karawang untuk saudara-saudaranya," katanya.
Sementara, Mak Laila telah mewariskan seluruh hartanya kepada anak angkatnya, Maya Sari. Semasa hidup, Mak Laila memang tidak dikaruniai anak kandung.
Mak Laila meninggal dunia pada Senin (20/11/2017) sekitar pukul 19.50 WIB setelah mengeluh sesak napas usai syuting. Laila mengembuskan napas terakhir ditemani oleh anaknya saat berada di tempat tidur. Mak Laila meninggalkan satu anak angkat, yaitu Maya, tiga cucu dan juga satu cicit
Laila mengawali karier sebagai pemain sandiwara dan penyanyi. kariernya dilanjutkan dengan bermain dalam film layar lebar. Dia juga bermain dalam sejumlah sinetron, ketika film layar lebar mengalami kemunduran.
Selama tiga zaman atau enam dekade lebih, Mak Laila telah berkecimpung di panggung hiburan Tanah Air. Namun, kondisi hidupnya amatlah memprihatinkan. Mak Laila hidup di rumahnya yang sederhana di Tangkiwood, Jakarta Barat. Daerah itu dulu memang dikenal sebagai penghasil artis berbakat di eranya.
Menurut salah satu kerabat Mak Laila—begitu Laila Sari akrab disapa—Linda Kirana, sebelum meninggal, Mak Laila berpesan agar keluarga berkumpul di rumahnya. Permintaan itu sudah menjadi sebuah wasiat yang ditinggalkannya.
"Pesannya dia cuman satu, disuruh kumpul," ujar Linda di Jakarta, Selasa (21/11/2017).
Kepergian Mak Laila adalah pukulan bagi keluarga. Selama ini, almarhumah adalah tulang punggung keluarga yang selalu bekerja keras.
"Kita kan keluarga besar, kita nanti kumpul. Emak emang dikenal sebagai pekerja keras. Ya, kalau dapat rezeki, dia bagi-bagi ke ke Karawang untuk saudara-saudaranya," katanya.
Sementara, Mak Laila telah mewariskan seluruh hartanya kepada anak angkatnya, Maya Sari. Semasa hidup, Mak Laila memang tidak dikaruniai anak kandung.
Mak Laila meninggal dunia pada Senin (20/11/2017) sekitar pukul 19.50 WIB setelah mengeluh sesak napas usai syuting. Laila mengembuskan napas terakhir ditemani oleh anaknya saat berada di tempat tidur. Mak Laila meninggalkan satu anak angkat, yaitu Maya, tiga cucu dan juga satu cicit
Laila mengawali karier sebagai pemain sandiwara dan penyanyi. kariernya dilanjutkan dengan bermain dalam film layar lebar. Dia juga bermain dalam sejumlah sinetron, ketika film layar lebar mengalami kemunduran.
Selama tiga zaman atau enam dekade lebih, Mak Laila telah berkecimpung di panggung hiburan Tanah Air. Namun, kondisi hidupnya amatlah memprihatinkan. Mak Laila hidup di rumahnya yang sederhana di Tangkiwood, Jakarta Barat. Daerah itu dulu memang dikenal sebagai penghasil artis berbakat di eranya.
(alv)
