Dakota Johnson, Melambung Berkat Drama Erotis

DAKOTA adalah anak dari aktor lawas Don Johnson dan aktris Melanie Griffith. Sudah berakting di Hollywood sejak 1999, namanya baru meroket setelah membintangi trilogi drama romantis erotis Fifty Shades.

Trilogi yang mencuatkan namanya itu dimulai dengan film Fifty Shades of Grey pada 2015. Perempuan bernama lengkap Dakota Mayi Johnson ini lalu melanjutkannya pada tahun ini dengan Fifty Shades Darker, ditutup Fifty Shades Freed yang rencananya tayang pada tahun ini.

Dalam film ini, Dakota bermain sebagai Anastasia Steele, mahasiswa yang menjalin hubungan cinta dengan pengusaha kaya raya yang dominan bernama Christian Grey. Meski film yang diadaptasi dari novel ini dinilai buruk oleh kritikus, tetap saja film yang dibintanginya bersama aktor Jamie Dornan tersebut laris manis di mana-mana hingga memecahkan rekor box office.

Dakota yang berusia 28 tahun sebetulnya telah menjadi bagian dari industri hiburan, bahkan sebelum dia lahir. Pasalnya, dia adalah anak dari pasangan artis ternama Don Johnson yang membintangi serial terkenal Miami Vice dan ibunya, Melanie Griffith.

Ketenarannya sebagai Anastasia Steele dalam trilogi Fifty Shades itu pun mendapat pengakuan setelah dia masuk sebagai nomine Rising Star pada penghargaan British Academy Film Awards (BAFTA) pada 2016 meski pada akhirnya dia tidak memenanginya. Namun, kemenangan didapatnya dari People’s Choice Awards 2016 untuk Favorite Dramatic Movie Actress. Tahun lalu Dakota juga masuk dalam daftar 30 Under 30: Hollywood & Entertainment versi Forbes.

Awal mulai debut Dakota dilakukan bersama sang ibu di layar lebar. Keduanya bermain dalam drama komedi Crazy in Alabama (1999) dan menjadi Miss Golden Globe pada 2006. Setelah lulus SMA, dia kembali berakting dalam film The Social Network (2010), Beastly (2011), 21 Jump Street (2012), The Five-Year Engagement (2012), Need for Speed (2014), dan komedi TV berumur pendek Ben and Kate (2012-2013). Dikutip The Sun, dia juga ambil bagian dalam Black Mass (2015) dan A Bigger Splash (2015). Dia juga membintangi komedi romantis How to Be Single (2016).

Sebelum menjadi aktris, Dakota sempat menjadi model. Dia mulai tertarik di dunia model saat berusia 12 tahun setelah pemotretan dengan anak-anak dari selebriti lainnya untuk majalah Teen Vogue. Pada 2006 Dakota menandatangani kontrak dengan IMG Model. Dia pun menjadi model untuk jins MANGO pada 2009 dan ikut kampanye Rising Star untuk label mode Wish asal Australia tahun 2011. Lalu label Uniquelo dan Oliver Peoples.

Masa Kecil yang Sulit
Lahir 4 Oktober 1989, Dakota dibesarkan di Aspen, Colorado, sebelum pindah ke California. Dia memiliki enam saudara kandung, yakni empat di pihak ayahnya, termasuk aktor Jesse Johnson, dan dua di pihak ibunya. Mantan ayah tirinya adalah aktor Antonio Banderas. Dakota lahir pada pernikahan Don dan Melanie yang untuk kedua kalinya. Pernikahan pertama mereka hanya berlangsung kurang lebih enam bulan pada 1976, saat Melanie baru berusia 19 tahun dan Don 27 tahun. Keduanya menikah lagi pada 1989 dan kembali bercerai pada 1996.

Dakota sekolah di Aspen Community School di Aspen, Colorado. Lalu masuk sekolah menengah pertama di Santa Catalina School di Monterey, California, untuk tahun pertama sebelum pindah ke New Roads School di Santa Monica, California. Dia menilai bahwa sekolah menjadi sebuah tantangan tersendiri karena dia tidak menyukainya.

Saat kecil, Dakota terkenal suka menari. Dia belajar balet sampai usia 16 tahun tapi selalu jatuh cinta dengan akting. Bisa dibilang Dakota tidak dibesarkan sebagai anak-anak pada umumnya. Orang tuanya kerap berada di lokasi syuting selama waktu yang cukup lama. Dakota pun biasa ditinggal bersama pengasuh dan gurunya.

Dikutip Vogue, dia mengaku tidak bisa menghitung jumlah sekolah yang dia ikuti atau persahabatan masa kecil karena kerap berpindah-pindah. Dia memulai terapi pada usia tiga tahun karena mengalami kehidupan yang cukup sulit. Kedua orang tuanya bercerai, dan keduanya juga tersangkut kasus obat-obatan dan minuman beralkohol.

Untuk keluar dari kehidupan yang cukup sulit secara emosional ini, film selalu merupakan cara terbaik untuk menyelamatkannya dari keterpurukan. Dia mengaku lebih rileks dan santai ketika menonton beberapa film kesukaannya yang ditonton berulang-ulang. Di antaranya film Mary Poppins, Home Alone, Beetlejuice, dan semua film besutan sutradara Bernardo Bertolucci dan film yang dimainkan aktor ternama John Cassavetes.

Orang Tua Menolak Menonton Fifty Shades
Dakota boleh saja menuai kepopuleran atas perannya di film Fifty Shades, namun ternyata orang tuanya tak terlalu mengapresiasi filmnya. Dikutip Mirror, dia mengakui Don dan Melanie masih tidak mau menonton film Fifty Shades karena menganggap film itu tidak pantas untuk ditonton.

"Saya pikir mereka ingin melihat film yang telah menempatkan saya di tempat ini (kepopuleran) dalam hidup saya, tapi karena ini sangat tidak pantas, mereka belum pernah melihatnya," katanya saat berbicara kepada News.Com Australia.

Dia juga menambahkan bahwa terlepas dari ini, mereka mendukungnya. "Mereka tidak menghakimi saya tentang proyek yang saya ambil. Mereka menilai saya dengan melihat manusia seperti apa saya bagi manusia lain," lanjutnya.

Memang, meski ogah menonton film anaknya, Melanie mengaku senang dan bahagia untuk putrinya. Dengan bangga dia menuliskan cuitan kegembiraannya di Twitter pada tahun 2013. "Anakku yang cantik Dakota telah dipilih untuk bermain Anna Steele dalam 50 Shades!!! Lihatlah dunia! Ini dia datang!!! #proudmama".

Sementara sang ayah Don Johnson mengaku sempat diajak berdiskusi saat Dakota akan mengambil peran sebagai Anastasia Steele. "Kami membicarakannya sampai tingkat tertentu, tapi Dakota adalah orang yang sangat kuat keinginannya. Saya sangat bangga kepadanya. Dia dinamo, dan dia memiliki naluri yang bagus tentang kariernya," urai Don, dikutip Express.