10 Penjahat Film Superhero yang Sebenarnya Tidak Jahat

JAKARTA - Villain atau penjahat adalah sosok antagonis yang selalu menambah warna di film-film superhero. Jenisnya pun beragam. Ada yang benar-benar bengis atau kejam, tapi ada juga yang jahat tapi konyol.

Dari banyak sosok jahat, ada sejumlah penjahat yang senantiasa dikenang dan bahkan dirindukan kehadirannya dalam setiap film superhero. Untuk menciptakan sosok seperti ini, orang yang membuat kisahnya biasanya bakal membuat tokoh antagonis yang juga bisa dilihat sebagai pahlawan dari sudut pandang berbeda.

Paling anyar adalah tokoh Erik “Killmonger” Stevens di film Black Panther. Meski jahat, Ryan Coogler tak lupa ikut mengisahkan masa lalu kelam Erik yang membuat penonton ikut berpikir.

Sebelum Erik, banyak tokoh jahat di film superhero yang juga punya sejarah yang kaya dan menarik. Dikutip dari CinemaBlend, ada sedikitnya 10 penjahat di jagat superhero yang sebenarnya tak sejahat seperti yang mereka perlihatkan.

1. Dr Victor Fries alias Mr. Freeze — Batman & Robin

Lupakan fakta bahwa film Batman & Robin itu bau es. Ketika kita benar-benar melihat mindset Dr Victor Fries yang mengubahnya menjadi Mr Freeze, semua yang benar-benar dia coba lakukan adalah menyembuhkan istrinya yang sakit parah.

Tentu saja, dengan memainkan sains gila, villain yang diperankan Arnold Schwarzenegger ini lebih seperti penjahat bank teatrikal ketimbang pembunuh berdarah dingin. Mengancam istrinya dan dia akan mengubah siapa pun jadi es. Tapi, tak perlu khawatir. Yang paling sering dia lakukan adalah membungkus Anda dalam keadaan beku.

2. Magneto — Serial X-Men

Kengerian kamp konsentrasi Nazi adalah yang mengubah mutan muda Erik Lehnsherr menjadi sebuah kekuatan besar di serial X-Men. Membaca niatnya yang sebenarnya adalah selalu untuk melawan manusia. Nyatanya, kolaborasinya dengna Profesor Charles Xavier dan tim X-Men-nya dari waktu ke waktu membawa kesuksesan besar dan pada masa awal, dia benar-benar ingin membalas dendam atas kematian ibunya. Meskipun dia menjadi lebih jahat, dia masih memiliki hubungan persahabatan dengan Profesor X dan selalu ingin menempatkan mutan di kursi pengemudi.

3. Norman Osborn alias Green Goblin — Spider-Man

Ketika membangun sebuah perusahaan senjata dari bawah hingga mencapai sukses, Anda pasti marah kalau dewan direksi berusaha mengambilnya dari Anda. Itulah yang menjadi alasan bagaimana Norman Osborn (Willem Dafoe) menjadi Green Goblin di film pertama Spider-Man karya Sam Raimi.

Menggunakan dirinya sendiri untuk menguji persenjataan eksperimental Goblin, lengkap dengan kabut, Norman pelan-pelan menyingkir dari kewarasan dan berubah menjadi Green Goblin. Tapi, meski begitu, dia tetap fokus pada dewan Osborn Industries dan bahkan setelah melakukan pembalasan, pikirannya tetap fokus pada kesejahteraan anaknya.

4. Doctor Otto Octavius alias Doctor Octopus — Spider-Man 2

Kisah transformasi Doctor Otto Octavius menjadi Doctor Octopus membuat Spider-Man 2 menjadi getir. Bermain dengan batasan sumber kekuatan revolusioner Tritium, Doctor Octavius menjadi lebih jauh dengan upayanya untuk memanfaatkan elemen tak stabil itu dan kemudian kehilangan laboratoriumnya dan istrinya. Ketika kewarasan pelan-pelan menjadi, Al di tentakel yang menyatu ke tubuhnya adalah sumber kejahatannya. Octavius dibayang-bayangi tindakan yang dia lakukan saat dia masihn normal, kebaikkannya tertutupi oleh keharusan intelijen jahat yang menyusupi otaknya.

5. Flint Marko alias Sandman — Spider-Man 3

Bicara soal berada di tempat yang salah di saat yang salah, Flint Marko (Thomas Hayden Church) di Spider-Man 3 adalah salahn satunya. Pencuri jalanan itu masuk ke sebuah eksperimen yang menyatukan struktur molekularnya dengan pasir. Sekarang, sementara dia menggunakan kekuatannya untuk mencuri lebih banyak dan menyebabkan kerusakan, dia hanya melakukan itu untuk membayar biaya pengobatan putrinya yang sedang sakit. Bahkan fakta bahwa dia secara tidak sengaja membunuh Paman Ben sementara merampok mobilnya itu dimaafkan, karena dia punya obrolan dari hati ke hati dengan Peter Parker, dengan menunjukkan orang yang lebih baik yang berubah menjadi penjahat.

6. Sersan James Buchanan "Bucky" Barnes alias The Winter Soldier — Captain America: The Winter Soldier

Sersan James Barnes atau yang dikenal sebagai Bucky oleh para fans Captain America diubah menjadi agen untuk dimanfaatkan HYDRA selama puluhan tahun dengan cuci otak dan peningkatan bionik. Meski berperan dalam mendestabilisasi jalan sejarah manusia, seorang pembunuh di satu masa, tokoh antagonis di Captain America: The Winter Soldier itu pelan-pelan mulai menemukan kembali masa lalunya. Sementara dia menjadi seperti pahlawan saat ini, ada periode dimana dia adalah salah satu operator terjahat dan termaut di tahap global.

7. Alexander Pierce — Captain America: The Winter Soldier

Penjahat yang sebenarnya harus ditunjuk di Captain America: The Winter Soldier, dia adalah Alexander Pierce. Punya nama besar di komunitas intelijen, Pierce menyerah kepada HYDRA atas dasar satu keprihatinan, yaitu keamanan. Sementara dia tahu benar siapa yang dia hadapi, Pierce tidak berusaha menakhlukkan dunia. Tapi, dia bekerja untuk sistem yang melindungi semua orang, meski itu artinya menyingkirkan apa yang dilakukan superhero.

8. Kolonel Helmut Zemo — Captain America: Civil War

Setelah Avengers: Age of Ultron menghancurkan negara Sokovia, kehancuran itu menginspirasi aksi besar untuk memastikan peristiwa itu tidak akan terjadi lagi. Kolonel Helmut Zemo di Captain America: Civil War ingin membubarkan kelompok manusia berkekuatan super yang sebelumnya tidak pernah memikirkan cara mereka yang merusak. Sementara metodenya menelan korban jiwa, ini adalah langkah terbatas Zemo untuk melindungi dunia dari Winter Soldier di masa depan dan superhero yang tidak diperiksa.

9. Nebula — Guardians of the Galaxy

Menjadi bagian dari sebuah keluarga bisa menjadi sulit, seperti yang dialami Nebula dari Guardians of the Galaxy. Yang membuatnya tertekan hingga terlibat dalam permusuhan dengan saudaranya adalahn karena sang ayah, Thanos, sering mengadunya dengan kakak angkatnya, Gamora. Yang menambah kecewa adalah ayahnya memaksanya kaah dan itu membuatnya jadi benci. Tapi, dia kemudian sadar yang dia inginkan hanyalah seorang saudara. Dia hanya punya cara yang penuh amarah untuk menunjukkannya.

10. Adrian Toomes alias Vulture — Spider-Man: Homecoming

Adrian Toomes alias Vulture melakoni pekerjaan membuat senjata di bawah radar selama hampir 10 tahun sejak peristiwa di The Avengers. Dia tidak pernah jadi serakah, hanya ingin menghidupi keluarga dan dipaksa menjadi kriminal berkat Spider-Man yang menyenggol bisnisnya. Toomes hanya sekali membunuh orang tanpa sengaja dan mengancam membunuh Peter Parker karena dia melindungi keluarganya.