Konser David Foster and Friends Gemerlapkan De Tjolomadoe

Minggu, 25 Maret 2018 - 21:30 WIB
Konser David Foster and Friends Gemerlapkan De Tjolomadoe
Konser David Foster and Friends Gemerlapkan De Tjolomadoe
A A A
COLOMADU - Gemerlap konser musisi David Foster menandai metamorfosis eks Pabrik Gula (PG) Colomadu, Karanganyar, Jawa Tengah, Sabtu (24/3) malam lalu. Pabrik gula yang dibangun tahun 1861 tersebut kini telah berubah menjadi tempat wisata heritage bertaraf internasional dengan nama baru De Tjolomadoe.

Sebelum konser, David Foster mengaku bangga dapat konser di salah satu tempat warisan yang penuh sejarah bagi Bangsa Indonesia. Sebelumnya, David Foster juga pernah juga konser di tempat heritage di Amerika Serikat, dan Italia. “Ini pertama tampil di tempat heritage di Indonesia,” ujar David Foster Sabtu (24/3) akhir pekan kemarin. Selain David Foster, konser juga dimeriahkan oleh Brian Mcknight, Anggun, Dira Sugandi, Sandy Sandhoro, dan Yura Yunita.

Tampil satu panggung dengan sejumlah musisi musisi Indonesia, ternyata juga membuat David Foster cukup bangga. Terlebih tampil dengan venue heritage, baginya sangat menyenangkan dan semakin menumbuhkan kecintaannya terhadap Indonesia.

Demikian pula Brian MckKnight merasa mendapatkan kehormatan dapat perform pertama kali di Jawa Tengah. Sedangkan penyanyi Anggun sangat kagum dengan revitalitasi terhadap eks PG Colomadu. “Saat ini sudah disulap menjadi tempat yang menarik sekali,” ucap Anggun.

Dia juga berharap tempat tempat heritage lainnya yang kini mangkrak, dapat diubah menjadi sesuatu yang bermanfaat sebagaimana eks PG Colomadu. Saat tiba di Solo, Anggun juga ingin mencicipi makanan Timlo Solo. Selain di eks PG Colomadu, Anggun sebelumnya juga pernah tampil di venue heritage lainnya, yakni Candi Prambanan.

Promotor konser, Anas Syahirul Alimi mengaku tidak begitu sulit mendatangkan David Foster and Friend di De Tjolomadoe. Sebab sebelumnya dia juga pernah bekerja sama dengan David Foster.

“Saya sampaikan tempat yang dipakai memiliki sejarah panjang dan dikemas menjadi ikon heritage yang baik. Dan akhirnya mereka bersedia,” kata Anas.

Direktur Perencanaan Strategis dan Pengembangan PT PP persero Lukman Hidayat mengatakan, hall yang menjadi tempat pertunjukkan ditata sedemikian rupa mengikuti standar internasional. Salah satunya tentang kapasitas penonton yang menyaksikan.

“Ruangan indoor memiliki kapasitas total 3.000 penonton. Tapi sengaja menyediakan tiket 2.100 penonton saja,” beber Lukman Hidayat.

Presiden Direktur PT PP Tumiyana mengatakan, eks PG Colomadu merupakan tempat yang bersejarah karena dulunya pernah menjadi salah satu pabrik yang menempatkan Indonesia sebagai eksportir gula teratas di Asia. Sehingga kehadiran David Foster yang merupakan salah satu legenda music, dapat menggaungkan kembali pesona eks PG Colomadu sebagai warisan bangsa yang berharga sekali.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6616 seconds (0.1#10.140)