Indonesian Idol Tak Lakukan Eliminasi di TOP 3

JAKARTA - Indonesian Idol tidak memulangkan 3 kontestan Indonesian Idol dari TOP3 Spektakuler sehingga Joan, Maria, dan Abdul akan mengikuti Road to Grand Final Indonesian Idol Minggu depan.

Artinya masih ada kesempatan bagi mereka untuk memperbaiki penampilan. Pasalnya, pada TOP 3 ini penampilan mereka menuai kritikan juri.

Joan mendapat kritikan pada saat berduet dengan Krisdayanti. Dia dinilai terlalu cepat diawal lagu sehingga tidak memberi kesan. Namun di lagu kedua, I Want You Back yang dipopulerkan The Jackson 5, dia mampu tampil baik.

“Saya bersyukur kamu sudah kembali, meski ada yang kurang. Tadi ada sedikit berfikir, kayak masih kaku dan ada beberapa lepas nada dan tempo, tetapi belakangan sudah ada Joan yang kita mau. Itu konsistensi,” kata Judika.

Sebelumnya, Joan dan Krisdayanti berduet di panggung Indonesian Idol. KD, sapaan Krisdayanti tidak menyangka melihat aksi panggung Joan.

Menurut KD suaranya begitu memberi kesan. Hal itu dirasakannya selama latihan dan tampil bersama di TOP 3 Indonesian Idol. “Joan itu sederhana, tetapi penampilannya meninggalkan kesan mendalam. Mudah-mudahan bisa meneruskan perjuangan ini sebaik-baiknya,” kata KD.

Namun, penampilannya ini mendapat kritikan dari Ari Lasso. Menurutnya Joan tidak memberi warna pada awal lagu. “Kamu diawal selalu ingin gaspol, harusnya di awal kasih dinamik, setelah itu gaspol,” bebernya.

Abdul yang tampil solo membawakan Shut Up and Dance milik Walk The Moon Band memperlihatkan perbedaanya dengan lagu sebelumnya saat berduet dengan Yura Yunita. Kali ini dia tampil lebih percaya diri.
“Ini kelihatan banget penampilan kamu, Abdul banget. Kalau duet memang kamu harus tahu cara membangun chemistry,” kata BCL.

“Kalau sekarang saat solo, melihatnya seperti menyaksikan show kamu dan saya pikir sudah tidak ada yang perlu dikomentari lagi untuk teknik vokalnya. Kamu sudah bagus,” tambahnya.

Senada dengan Armand. Menurutnya pada duet, hal itu hanya jam terbang saja yang kurang. Namun, untuk solo, vokalis band Gigi ini tidak meragukannya lagi.

“Kalau duet tinggal jam terbang saja, kayaknya rada kaget saja. Buat saya yang menjadi anugeran, suara kamu sudah kuat banget. Kalau di radio orang sudah tahu ini suara kamu. Jiwa entertaint kamu sudah keluar banget. Kamu harus sudah memikirkan bagaimana mengeluarkan sesuatu (lagu) yang tepat,” beber Armand.

Sebelumnya, Ari melihat Abdul lebih grogi saat tampil bersama Yura. Mantan vokalis band Dewa 19 ini mengaku Abdul seperti terintimidasi.

“Kalau berduet dengan wanita, kamu seperti intimidasi sehingga pada part mudah, kamu seperti tidak bisa memperlihatkan kemampuanmu, tidak maksimal, seperti ada beban. Begitu agak jauh, kamu agak keluar, pas agak dekat, mandek lagi,” papar Ari.

Maria yang penampilannya selalu mengesankan pun kali ini mendapat kritikan. Maia Estianty tak puas saat Maria membawakan lagu Dua Lipa yang dinilainya kurang menggigit. Namun, Maria diberi kesempatan kedua untuk mengulang membawakan lagu itu dengan lebih pelan. "Saya pengen ngulangi lagi. Kacamata produser, saya ingin Maria bisa lebih enak lagi," kata Maia.

Sementara, Ari Lasso tidak lagi melihat penampilan Maria di lagu duet dan solo. Baginya, Maria sebagai penyanyi yang cerdas. Saat dirinya melakukan kesalahan dan bisa langsung diperbaiki saat ada masukan.

“Terlepas dari (penampilan) pertama dan kedua, kamu penyanyi yang cerdas, saat Maia memberi kode untuk mengubah menyanyi, kamu langsung paham. Kamu bisa eksekusi dengan warna berbeda. Buat saya kamu berbakat sekali,” puji Ari.