Hidangan Autentik Bali dan Lombok

BALI dan Lombok memang berdekatan. Kedua pulau cantik yang menarik wisatawan itu juga punya cita rasa kuliner yang menggoda untuk dicoba.

Saat ini kuliner dari Bali dan Lombok yang begitu dikenal umum adalah ayam taliwang ataupun nasi bali. Meskipun sebenarnya masih ada beragam varian menu enak lain dari dua pulau di wilayah Indonesia Tengah ini.

“Kita lihat Jakarta kurang begitu mengenal makanan Bali dan Lombok sehari-hari. Selama ini makanan Bali di Seminyak dan Nusa Dua yang merupakan daerah turis sudah ada perbaruan taste yang menyesuaikan dengan turis asing. Rasa asli menu Bali sudah banyak yang hilang, jadi kenapa tidak kita bawa saja di Jakarta,” ungkap Franciska Renny, Pemilik Restoran Taliwang Bali.

Buka sejak Februari 2018 Restoran Taliwang ini mengusung konsep hidangan tradisional yang dikemas secara modern. Ada sekitar 80 pilihan dan semunya halal.

Ada rujak, sup, sayur, hidangan utama, jajanan, hingga minuman. Beberapa hidangan Bali merupakan ciri khas masingmasing daerah. Bebek betutu dari Gianyar, ikan nyat-nyat dari Bangli, nasi campur bali dari Kedewatan, sup ikan dari Sanur, tipat cantok, dan masih banyak lagi.

Hidangan Lombok yang ingin diperkenalkan selain ayam bakar taliwang ialah ayam sasak, ayam bakar plecing, dan plecing kangkung. Terletak di Sky Bridge lantai 5, Grand Indonesia, Jakarta Pusat, hidangan favorit pengunjung di restoran ini tentu ayam taliwang dan bebek betutu untuk melengkapi nasi ayam sasak, nasi ikan jimbaran, dan tipat cantok.

KORAN SINDO pun mencoba menu ayam taliwang yang dihidangkan lengkap dengan nasi bersama plecing kangkung khas Lombok, yang bentuknya seperti urap dengan tambahan kacang tanah. Ada tambahan sambal ulek mentah yang memakai terasi dalam bumbu dasar bawang putih dan cabai merah.

Ayamnya terasa empuk walaupun itu menggunakan ayam kampung. Efek bakaran ayam taliwang ini juga membawa harum dari bumbu marinasi. Selain ayam taliwang, menu yang tak kalah menarik di sini ayam sasak. Ini merupakan sajian ayam yang dimasak bersama bumbu pedas berikut tomat.

“Bali dan Lombok itu memang agak mirip, tapi kita bisa tahu perbedaannya pada bumbu dasar. Bali memakai bumbu kuning, Lombok banyak memakai bumbu merah dari tomat,” tambah Franciska.

Untuk yang berbau makanan laut, menu nasi ikan jimbaran yang memakai ikan kembung juga terlihat menarik untuk dicoba, sajian juga dilengkapi plecing kangkung. Adapun di Bali menurut Franciska, masyarakat aslinya sangat menyukai jajan.

Saat sore kadang menyantap tipat cantok yang seperti gado-gado. Juga ada aneka rujak seperti rujak rambutan yang merupakan menu musiman, termasuk rujak buah pindang dan es rujak atau kolak yang disajikan dingin. Kudapan jaje Bali juga patut Anda coba.

Ini semacam kelepon dengan cenil dan bumbu parutan kelapa. Jaje ini dalam bahasa Bali berarti kue. Penasaran ingin segera mencicip sajiannya? Langsung saja datang ke gerai di Grand Indonesia Shopping Mall maupun Pacific Place Jakarta. Semua menu yang disajikan di sini halal karena tidak ada pork. Harganya mulai Rp55.000 hingga Rp115.000 untuk makanan dan Rp12.000- 34.000 untuk minuman. (Dyah Ayu Pamela)