Bunda, Ini Kandungan Nutrisi dan Fakta tentang Beras
A
A
A
JAKARTA - Beras merupakan tepung gandum dan merupakan makanan pokok. Beras bersifat serbaguna dan memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan rasa dan bumbu apapun. Sayang, tidak banyak yang tahu kandungan gizi pada beras.
Ada berbagai jenis beras, seperti beras butir panjang, beras putih, beras gandum utuh, beras Basmati, beras Jasmine, aromatik, dan beras Japonica. Beberapa varietas beras lainnya adalah nasi Arborio, beras ketan, beras merah, dan sebagainya.
Seperti dilansir Boldsky, ada beberapa kandungan gizi serta fakta yang ada pada beras. Berikut ini ulasannya.
1. Serat
Beras merah mengandung 1,8 persen serat, sedangkan beras putih memiliki 0,3 persen serat. Satu cangkir beras merah direbus memiliki 3,5 gram serat. Pati yang tahan ditemukan di beras. Sayangnya, pati ini membantu memberi makan bakteri menguntungkan dalam usus sehingga merangsang pertumbuhan mereka.
2. Vitamin dan Mineral
Banyak vitamin dan mineral dalam beras merah, bukan nasi putih. Vitamin dan mineral seperti mangan, selenium, tiamin, niacin, magnesium, dan tembaga hadir dalam beras merah. Tiamin adalah vitamin B yang membantu metabolisme karbohidrat, dan magnesium membantu dalam ratusan reaksi enzim yang terlibat dalam sintesis DNA. Mangan membantu metabolisme karbohidrat dan protein.
3. Karbohidrat
Karbohidrat hadir dalam beras terutama dalam bentuk pati. Ini menyumbang hingga 90 persen dari total berat kering dan 87 persen dari total konten kalori. Pati terdiri dari rantai panjang glukosa yang dikenal sebagai amilosa dan amilopektin. Beras seperti basmati tinggi amilosa yang tidak menempel setelah dimasak.
4. Senyawa tanaman lain
Beras berpigmen merupakan varietas merah kaya akan antioksidan. Asam fitat adalah antioksidan yang ditemukan pada beras merah. Lignan ditemukan dalam dedak padi; asam ferulic juga antioksidan kuat lainnya yang ditemukan dalam dedak padi dan 2-asetil 1-pyrroline (2AP) bertanggung jawab untuk rasa dan aroma beras wangi seperti beras Jasmine dan basmati.
Ada berbagai jenis beras, seperti beras butir panjang, beras putih, beras gandum utuh, beras Basmati, beras Jasmine, aromatik, dan beras Japonica. Beberapa varietas beras lainnya adalah nasi Arborio, beras ketan, beras merah, dan sebagainya.
Seperti dilansir Boldsky, ada beberapa kandungan gizi serta fakta yang ada pada beras. Berikut ini ulasannya.
1. Serat
Beras merah mengandung 1,8 persen serat, sedangkan beras putih memiliki 0,3 persen serat. Satu cangkir beras merah direbus memiliki 3,5 gram serat. Pati yang tahan ditemukan di beras. Sayangnya, pati ini membantu memberi makan bakteri menguntungkan dalam usus sehingga merangsang pertumbuhan mereka.
2. Vitamin dan Mineral
Banyak vitamin dan mineral dalam beras merah, bukan nasi putih. Vitamin dan mineral seperti mangan, selenium, tiamin, niacin, magnesium, dan tembaga hadir dalam beras merah. Tiamin adalah vitamin B yang membantu metabolisme karbohidrat, dan magnesium membantu dalam ratusan reaksi enzim yang terlibat dalam sintesis DNA. Mangan membantu metabolisme karbohidrat dan protein.
3. Karbohidrat
Karbohidrat hadir dalam beras terutama dalam bentuk pati. Ini menyumbang hingga 90 persen dari total berat kering dan 87 persen dari total konten kalori. Pati terdiri dari rantai panjang glukosa yang dikenal sebagai amilosa dan amilopektin. Beras seperti basmati tinggi amilosa yang tidak menempel setelah dimasak.
4. Senyawa tanaman lain
Beras berpigmen merupakan varietas merah kaya akan antioksidan. Asam fitat adalah antioksidan yang ditemukan pada beras merah. Lignan ditemukan dalam dedak padi; asam ferulic juga antioksidan kuat lainnya yang ditemukan dalam dedak padi dan 2-asetil 1-pyrroline (2AP) bertanggung jawab untuk rasa dan aroma beras wangi seperti beras Jasmine dan basmati.
(tdy)