Putri Ayudya Nekat Dikubur Hidup-Hidup
A
A
A
AKTRIS Putri Ayudya untuk pertama kalinya merasakan pengalaman terlibat bermain film genre horor lewat film Kafir Bersekutu dengan Setan.
Dia mau mengambil tawaran film tersebut karena, menurutnya, Kafir tidak menjual parade penampakan hantu atau adegan kejut (jump scare ). Selain cerita, dalam film produksi Starvision Plus ini, Ayudya juga tertantang untuk melakukan hal berbau fisik. Dari adegan berlari di tengah hutan sampai dikubur hidup-hidup tanpa menggunakan pemeran pengganti.
“Ketika pertama kali aku ditawari, aku tahu kalau ini bakal berat. Dari awal dikasih tahu ada adegan dikubur. Di lokasi sudah disiapin stuntman , tapi akhirnya nggak jadi pakai. Jadi beneran dikubur selama beberapa detik. Ada yang aku dimasukin dalam ruang, ada yang bener-bener ditutup (tanah),” katanya saat jumpa pers Kafir di Alegro Cafe, kawasan Epicentrum XXI, Kuningan.
Dalam film ini, Ayudya kedapatan peran sebagai Sri, seorang ibu dua anak. Pemilik nama lengkap Annisa Putri Ayudya ini menyebut, karena ada banyak adegan fisik dalam film ini, dia mempersiapkan diri dengan melakukan banyak olahraga. “Film ini banyak adegan fisiknya, jadi aku joging, menjaga badan, dan menurunkan berat badan,” kata Ayudya.
“Kami tuh bisa selesai syuting pukul 02.00 malam, pukul 06.00 harus sudah standby di lokasi. Sementara, tempat nginep sama tempat lokasi itu satu jam jaraknya. Jadi, lumayan (jauh). Sempat lima hari saya tidur di lokasi, sekaligus tidur di kamarnya (tokoh) Bu Sri,” ungkap Ayudya.
Aktris kelahiran Jakarta, 20 Mei 1988, ini pun menceritakan pengalaman menginap di lokasi syuting yang merupakan sebuah rumah tua dan seram. Dia mengaku sempat diganggu makhluk halus yang berada di lokasi itu. Dia mengatakan, di lokasi syuting terdapat organ tua pinjaman yang awalnya tidak bisa dinyalakan dan agak menghambat proses syuting.
Setelah sehari menginap di sana, Ayudya terbangun pada pagi hari karena mendengar suara organ yang menyala. Dia pun merasa senang karena akhirnya proses syuting dapat dilanjutkan lantaran organ sudah dapat berfungsi kembali. Tetapi, ternyata dia dikejutkan sebuah hal yang cukup aneh.
“Pagi aku bangun, terus ketemu orang art dan bilang, Selamat ya sudah nyala organnya. Terus orang art -nya bilang, Belum nyala kok , aku jawab lagi, Sudah nyala, Om. Terus orang art diam, bilang Belum, Bu. Terus karena takut, mereka akhirnya sewa lagi, ditukar dengan organ yang bisa menyala,” tuturnya. Namun, pengalaman berjumpa dengan hal mistis itu belum seberapa dengan pengalamannya dikubur hidup-hidup.
Saat dikubur, alumnus Fakultas Psikologi, Universitas Indonesia, ini mendengar suara azan. “Mungkin ini bukan pengalaman menyeramkan, tapi ketika kamu ada di bawah tanah, terus tiba-tiba denger suara azan zuhur, rasanya lain banget,” ucapnya. Lantas, apa yang Putri rasakan selama dikubur? “Di dalam tanah itu ternyata adem banget.
Selama proses (syuting), nggak tahu ya, tapi aku ngerasa kayak dilancarkan. Kayak pas badan mulai dilemparin tanah, aku ngerasa wallahu alam aja ,” ujarnya. Film Kafir besutan Azhar Kinoi Lubis berkisah tentang keluarga kecil yang mendapat teror ganjil dan serangkaian kejadian mistis setelah sang ayah meninggal dunia secara tidak wajar.
Selain Putri Ayudya, film ini juga dibintangi Sujiwo Tedjo, Indah Permatasari, Rangga Azof, Nadya Arina, Teddy Syach, dan Nova Eliza. Rencananya film tersebut bakal tayang di bioskop pada 2 Agustus mendatang.
Dia mau mengambil tawaran film tersebut karena, menurutnya, Kafir tidak menjual parade penampakan hantu atau adegan kejut (jump scare ). Selain cerita, dalam film produksi Starvision Plus ini, Ayudya juga tertantang untuk melakukan hal berbau fisik. Dari adegan berlari di tengah hutan sampai dikubur hidup-hidup tanpa menggunakan pemeran pengganti.
“Ketika pertama kali aku ditawari, aku tahu kalau ini bakal berat. Dari awal dikasih tahu ada adegan dikubur. Di lokasi sudah disiapin stuntman , tapi akhirnya nggak jadi pakai. Jadi beneran dikubur selama beberapa detik. Ada yang aku dimasukin dalam ruang, ada yang bener-bener ditutup (tanah),” katanya saat jumpa pers Kafir di Alegro Cafe, kawasan Epicentrum XXI, Kuningan.
Dalam film ini, Ayudya kedapatan peran sebagai Sri, seorang ibu dua anak. Pemilik nama lengkap Annisa Putri Ayudya ini menyebut, karena ada banyak adegan fisik dalam film ini, dia mempersiapkan diri dengan melakukan banyak olahraga. “Film ini banyak adegan fisiknya, jadi aku joging, menjaga badan, dan menurunkan berat badan,” kata Ayudya.
“Kami tuh bisa selesai syuting pukul 02.00 malam, pukul 06.00 harus sudah standby di lokasi. Sementara, tempat nginep sama tempat lokasi itu satu jam jaraknya. Jadi, lumayan (jauh). Sempat lima hari saya tidur di lokasi, sekaligus tidur di kamarnya (tokoh) Bu Sri,” ungkap Ayudya.
Aktris kelahiran Jakarta, 20 Mei 1988, ini pun menceritakan pengalaman menginap di lokasi syuting yang merupakan sebuah rumah tua dan seram. Dia mengaku sempat diganggu makhluk halus yang berada di lokasi itu. Dia mengatakan, di lokasi syuting terdapat organ tua pinjaman yang awalnya tidak bisa dinyalakan dan agak menghambat proses syuting.
Setelah sehari menginap di sana, Ayudya terbangun pada pagi hari karena mendengar suara organ yang menyala. Dia pun merasa senang karena akhirnya proses syuting dapat dilanjutkan lantaran organ sudah dapat berfungsi kembali. Tetapi, ternyata dia dikejutkan sebuah hal yang cukup aneh.
“Pagi aku bangun, terus ketemu orang art dan bilang, Selamat ya sudah nyala organnya. Terus orang art -nya bilang, Belum nyala kok , aku jawab lagi, Sudah nyala, Om. Terus orang art diam, bilang Belum, Bu. Terus karena takut, mereka akhirnya sewa lagi, ditukar dengan organ yang bisa menyala,” tuturnya. Namun, pengalaman berjumpa dengan hal mistis itu belum seberapa dengan pengalamannya dikubur hidup-hidup.
Saat dikubur, alumnus Fakultas Psikologi, Universitas Indonesia, ini mendengar suara azan. “Mungkin ini bukan pengalaman menyeramkan, tapi ketika kamu ada di bawah tanah, terus tiba-tiba denger suara azan zuhur, rasanya lain banget,” ucapnya. Lantas, apa yang Putri rasakan selama dikubur? “Di dalam tanah itu ternyata adem banget.
Selama proses (syuting), nggak tahu ya, tapi aku ngerasa kayak dilancarkan. Kayak pas badan mulai dilemparin tanah, aku ngerasa wallahu alam aja ,” ujarnya. Film Kafir besutan Azhar Kinoi Lubis berkisah tentang keluarga kecil yang mendapat teror ganjil dan serangkaian kejadian mistis setelah sang ayah meninggal dunia secara tidak wajar.
Selain Putri Ayudya, film ini juga dibintangi Sujiwo Tedjo, Indah Permatasari, Rangga Azof, Nadya Arina, Teddy Syach, dan Nova Eliza. Rencananya film tersebut bakal tayang di bioskop pada 2 Agustus mendatang.
(don)