Pria Berbelanja Online 2 Kali Lebih Besar Dibanding Wanita
A
A
A
JAKARTA - Saat ini belanja online sudah menjadi sebuah gaya hidup. Tak hanya wanita, pria juga turut aktif belanja online. Bahkan, tren belanja pria menunjukkan bahwa rata-rata transaksi pria dua kali lebih besar dibandingkan wanita.
Country Brand Manager Shopee, Rezki Yanuar menjelaskan bahwa salah satu alasan pria lebih konsumtif dibandingkan wanita karena barang yang dibeli umumnya lebih mahal. Di Indonesia sendiri tercatat 35% pria aktif belanja online di platform e-commerce.
"Rata-rata transaksi pria dua kali dibandingkan wanita. Wanita suka beli yang kecil-kecil dan pria kadang beli hobinya yang mahal. Itu membuat laki-laki spend lebih besar dari barang yang dia mau. Pria tau apa yang dibeli dan harganya mahal," papar Rezki Yanuar saat acara launching Shopee for Men di Hard Rock Cafe, Jakarta, Rabu (1/8/2018).
Ada perbedaan jelas dari kebiasaan belanja wanita dan pria. Jika umumnya wanita lebih mengikuti keinginan, namun pria cenderung lebih terencana. Di mana mereka enggan menghabiskan banyak waktu untuk browsing mencari barang yang mereka butuhkan.
"Kalo perempuan beli dulu terus pake kemudian. Kalo laki-laki planing. Laki-laki itu mempunyai planing akan belanja online. Mereka udah tau apa yang akan dibeli. Laki-laki nggak buang-buang waktu terlalu lama untuk browsing, untuk cari promo dan discount," kata dia.
"Laki-laki itu sudah tau yang dia beli dan nggak mau ribet. Ketika tau apa yang mau dibeli dan tujuannya, dia tahu secepat mana dia bisa mendapatkan barang. Misalnya, mau beli PS4 terbaru dan udah planing mau beli dihari pertama kirim pake gosend dan main sampe subuh," tambahnya.
Sementara untuk harga dan review produk, pria biasanya tidak ambil pusing. Hal ini bukan menjadi penentu utama pria dalam berbelanja online. "Terkadang harga bukan menjadi penentu utama. Banyak barang yang susah dicari jadi pas dapet, dia oke," ujarnya.
Sedangkan dari beragam jenis barang yang dibeli secara online, handphone, aksesoris, pakaian pria, perlengkapan rumah hingga elektronik merupakan barang yang paling banyak diincar pria. "Wanita, pakaian, kecantikan, fashion Muslim dan tas wanita," paparnya.
Sadar akan tren belanja pria, Shoppe perusahaan e-commerce meluncurkan Shopee for Men. Sebuah platform yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan belanja online bagi pengguna pria yang praktis, lengkap dan berkualitas. "Kita sediakan button khusus dan lebih dari 400 brand berkualitas karena kualitas itu penting untuk pria," katanya.
Country Brand Manager Shopee, Rezki Yanuar menjelaskan bahwa salah satu alasan pria lebih konsumtif dibandingkan wanita karena barang yang dibeli umumnya lebih mahal. Di Indonesia sendiri tercatat 35% pria aktif belanja online di platform e-commerce.
"Rata-rata transaksi pria dua kali dibandingkan wanita. Wanita suka beli yang kecil-kecil dan pria kadang beli hobinya yang mahal. Itu membuat laki-laki spend lebih besar dari barang yang dia mau. Pria tau apa yang dibeli dan harganya mahal," papar Rezki Yanuar saat acara launching Shopee for Men di Hard Rock Cafe, Jakarta, Rabu (1/8/2018).
Ada perbedaan jelas dari kebiasaan belanja wanita dan pria. Jika umumnya wanita lebih mengikuti keinginan, namun pria cenderung lebih terencana. Di mana mereka enggan menghabiskan banyak waktu untuk browsing mencari barang yang mereka butuhkan.
"Kalo perempuan beli dulu terus pake kemudian. Kalo laki-laki planing. Laki-laki itu mempunyai planing akan belanja online. Mereka udah tau apa yang akan dibeli. Laki-laki nggak buang-buang waktu terlalu lama untuk browsing, untuk cari promo dan discount," kata dia.
"Laki-laki itu sudah tau yang dia beli dan nggak mau ribet. Ketika tau apa yang mau dibeli dan tujuannya, dia tahu secepat mana dia bisa mendapatkan barang. Misalnya, mau beli PS4 terbaru dan udah planing mau beli dihari pertama kirim pake gosend dan main sampe subuh," tambahnya.
Sementara untuk harga dan review produk, pria biasanya tidak ambil pusing. Hal ini bukan menjadi penentu utama pria dalam berbelanja online. "Terkadang harga bukan menjadi penentu utama. Banyak barang yang susah dicari jadi pas dapet, dia oke," ujarnya.
Sedangkan dari beragam jenis barang yang dibeli secara online, handphone, aksesoris, pakaian pria, perlengkapan rumah hingga elektronik merupakan barang yang paling banyak diincar pria. "Wanita, pakaian, kecantikan, fashion Muslim dan tas wanita," paparnya.
Sadar akan tren belanja pria, Shoppe perusahaan e-commerce meluncurkan Shopee for Men. Sebuah platform yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan belanja online bagi pengguna pria yang praktis, lengkap dan berkualitas. "Kita sediakan button khusus dan lebih dari 400 brand berkualitas karena kualitas itu penting untuk pria," katanya.
(alv)