Makanan Kaya Fosfor Harus Masuk Dalam Daftar Diet

JAKARTA - Fosfor membantu tubuh dalam produksi ATP, molekul yang digunakan tubuh untuk menyimpan energi. Semua sel tubuh mengandung fosfor, meskipun 85 persennya ditemukan di tulang dan gigi. Itu sebab fosfor harus masuk dalam diet.

Fosfor, bersama kalsium menyediakan struktur dan kekuatan bagi tubuh. Hal ini diperlukan untuk berbagai proses biokimia yang terjadi di tubuh, termasuk menghasilkan energi dan pengaturan pH. Fosfor bekerja dengan Vitamin B dan membantu fungsi ginjal, kontraksi otot, sinyal saraf dan mempertahankan detak jantung normal.

Manfaat lain Fosfor untuk tubuh, membantu mencerna niacin dan riboflavin, menjaga kesehatan ginjal dengan 'mempromosikan' buang air kecil dan eliminasi racun, sangat penting untuk mencegah nyeri otot dan kelelahan, radang sendi dan menurunkan mati rasa dan kelemahan.

Lalu, makanan apa yang kaya fosfor? Makanan kaya protein dan kalsium cenderung memiliki fosfor yang cukup dalam tubuh karena makanan kaya kalsium juga kaya akan fosfor. Ini termasuk, ikan, daging, unggas, susu dan produk susu, telur, kacang polong, serta kacang-kacangan dan biji-bijian.

Beberapa sumber makanan non-protein, seperti gandum utuh, juga mengandung fosfor. Versi gandum dari roti dan sereal mengandung lebih banyak fosfor daripada yang terbuat dari tepung putih. Namun, manusia tidak dapat menyerap fosfor dalam makanan gandum utuh, seperti kentang, buah kering, bawang putih, dan minuman bersoda.

Sumber lain yang sangat baik untuk fosfor, termasuk salmon kaleng, keju cottage, yogurt, dan steak sirloin. Namun, apa yang terjadi jika Anda mengkonsumsi fosfor berlebih? Ketika Anda makan lebih banyak dari jumlah Fosfor yang dibutuhkan dan tidak cukup kalsium, itu dapat menyebabkan kelebihan fosfor dalam tubuh. Akibatnya muncul penyakit ginjal.

Terlalu banyak fosfat juga bisa menjadi racun. Ketika mineral berlebih di tubuh, itu bisa menyebabkan diare, pengerasan organ dan jaringan lunak.

Tingginya kadar Fosfor juga dapat mempengaruhi kemampuan tubuh untuk menggunakan mineral lain secara efektif, seperti kalsium, zat besi, seng dan magnesium. Fosfor dapat bergabung dengan kalsium dan menyebabkan endapan mineral terbentuk di otot. Meskipun langka untuk memiliki kelebihan fosfor dalam darah, umumnya, orang dengan masalah ginjal, dan mereka yang memiliki masalah dalam mengatur kalsium mereka terlihat memiliki kelebihan fosfor dalam tubuh.