Motif Batik Betawi Elemwe yang Unik
A
A
A
BATIK motif khas Betawi memang terbilang unik. Motifnya seperti flora dan fauna serta lanskap yang menceritakan seni budaya Betawi, antara lain alat musik tanjidor, flora dan fauna yang ada di Jakarta, atau ikon Kota Jakarta.
Warna yang ditampilkan pun beragam, mulai merah, oranye, kuning, hijau, hingga biru. Owner batik Betawi, Elemwe, Lily Mariasari, mengatakan, sebagai salah satu UKM binaan, pihaknya mendorong para UKM untuk terus berkreasi, tekun melakoni bisnis, dan membuka banyak networking untuk bertahan di ketatnya persaingan pasar.
Meski telah melakoni fashion show di berbagai negara, demi memperkenalkan batik Betawi ke mancanegara, Lily mengatakan, ketekunannya dalam berkreasi menciptakan motif dan desain terbaru membantunya dapat bertahan.
“Bisnis kami memiliki satu karakter, keunikan, dan ciri khas sehingga mampu bersaing di pasaran,” ujar lily saat mengisi acara talk show di Ancol Beach City, Selasa (11/9). Keunikan diciptakan melalui kreativitas, berkolaborasi berbagai UKM, saling bertukar informasi sehingga memperluas jaringan.
Lily menekankan, dia akan memperkuat pasar batik Betawi dengan melakukan kegiatan untuk lebih mengenalkan batik Betawi secara nasional atau internasional, salah satunya dengan mengadakan fashion , kemudian berusaha meningkatkan ekspor ke berbagai negara.
Hal ini juga sesuai dengan salah satu visi dan misi Elemwe, yaitu membuka lapangan pekerjaan bagi para perajin batik Betawi di Jakarta atau Indonesia, menghidupkan kegiatan UKM dan membuka pasar untuk meningkatkan penjualan.
Selanjutnya, Elemwe juga merilis batik berwarna alam dengan tampilan yang anggun dan elegan. Melenggang di berbagai perhelatan mancanegara, Lily berharap batik Betawi menjadi lebih berkelas, kreativitasnya kini diakui tidak lepas dari dukungan para perajin batik binaannya, serta dari mengikuti kegiatan yang diadakan beberapa komunitas dan salah satunya bersinergi dengan meningkatkan networking serta membaca situasi pasar.
Warna yang ditampilkan pun beragam, mulai merah, oranye, kuning, hijau, hingga biru. Owner batik Betawi, Elemwe, Lily Mariasari, mengatakan, sebagai salah satu UKM binaan, pihaknya mendorong para UKM untuk terus berkreasi, tekun melakoni bisnis, dan membuka banyak networking untuk bertahan di ketatnya persaingan pasar.
Meski telah melakoni fashion show di berbagai negara, demi memperkenalkan batik Betawi ke mancanegara, Lily mengatakan, ketekunannya dalam berkreasi menciptakan motif dan desain terbaru membantunya dapat bertahan.
“Bisnis kami memiliki satu karakter, keunikan, dan ciri khas sehingga mampu bersaing di pasaran,” ujar lily saat mengisi acara talk show di Ancol Beach City, Selasa (11/9). Keunikan diciptakan melalui kreativitas, berkolaborasi berbagai UKM, saling bertukar informasi sehingga memperluas jaringan.
Lily menekankan, dia akan memperkuat pasar batik Betawi dengan melakukan kegiatan untuk lebih mengenalkan batik Betawi secara nasional atau internasional, salah satunya dengan mengadakan fashion , kemudian berusaha meningkatkan ekspor ke berbagai negara.
Hal ini juga sesuai dengan salah satu visi dan misi Elemwe, yaitu membuka lapangan pekerjaan bagi para perajin batik Betawi di Jakarta atau Indonesia, menghidupkan kegiatan UKM dan membuka pasar untuk meningkatkan penjualan.
Selanjutnya, Elemwe juga merilis batik berwarna alam dengan tampilan yang anggun dan elegan. Melenggang di berbagai perhelatan mancanegara, Lily berharap batik Betawi menjadi lebih berkelas, kreativitasnya kini diakui tidak lepas dari dukungan para perajin batik binaannya, serta dari mengikuti kegiatan yang diadakan beberapa komunitas dan salah satunya bersinergi dengan meningkatkan networking serta membaca situasi pasar.
(don)