Persahabatan Gadis Muda dengan Singa dalam Mia and The White Lion
A
A
A
FILM Jerman ini bercerita tentang Mia (Daniah De Villiers), remaja berusia 11 tahun yang pindah ke Afrika Selatan, dan berteman dengan seekor singa putih bernama Charlie.
Selama tiga tahun, persahabatan unik terjalin di antara keduanya, hingga saat Mia berusia 14 tahun, ayahnya ingin menjual Charlie ke pemburu. Mia berontak dan memutuskan untuk melepas Charlie ke alam bebas.
Dikutip Screen daily, Mia and The White Lion menggunakan singa asli untuk berakting di depan kamera. Film produksi StudioCanal ini juga melaku kan syuting selama tiga tahun untuk menciptakan ikatan emosional yang kuat antara pemain dengan hewan-hewan yang ikut bermain dalam film ini.
Sekaligus juga menangkap perubahan fisik yang dialami karakter Mia selama tiga tahun, sesuai dengan cerita dalam filmnya. Film dibesut dan ditulis oleh Gilles De Maistre, dengan bantuan William Davies.
Ceritanya terinspirasi oleh kisah istri Maistre saat mereka berdua me ngunjungi peternakan singa di Afrika Selatan.
Selama tiga tahun, persahabatan unik terjalin di antara keduanya, hingga saat Mia berusia 14 tahun, ayahnya ingin menjual Charlie ke pemburu. Mia berontak dan memutuskan untuk melepas Charlie ke alam bebas.
Dikutip Screen daily, Mia and The White Lion menggunakan singa asli untuk berakting di depan kamera. Film produksi StudioCanal ini juga melaku kan syuting selama tiga tahun untuk menciptakan ikatan emosional yang kuat antara pemain dengan hewan-hewan yang ikut bermain dalam film ini.
Sekaligus juga menangkap perubahan fisik yang dialami karakter Mia selama tiga tahun, sesuai dengan cerita dalam filmnya. Film dibesut dan ditulis oleh Gilles De Maistre, dengan bantuan William Davies.
Ceritanya terinspirasi oleh kisah istri Maistre saat mereka berdua me ngunjungi peternakan singa di Afrika Selatan.
(don)