Para Finalis Diingatkan bahwa Miss Indonesia Bukan Ajang Sembarangan
A
A
A
JAKARTA - Finalis Miss Indonesia 2019 memasuki masa karantina yang berlangsung selama dua minggu ke depan. Dalam kesempatan tersebut, para peserta diminta untuk memanfaatkan waktu karantina sebaik mungkin.
Pasalnya, masa karantina akan menjadi bekal para peserta berlaga di malam final Miss Indonesia pada 15 Februari mendatang. Mereka akan memperebutkan mahkota Miss Indonesia 2019 sekaligus menggantikan posisi Miss Indonesia 2018, Alya Nurshabrina.
"Miss Indonesia bukan ajang nona-nona sembarangan. Yang menang udah gitu aja. Jadi titip pesan, dua minggu bukan waktu yang sebentar dan lama, jadi tergantung kalian memanfaatkannya," ucap VP Production RCTI, Untung Pranoto saat pembukaan karantina Miss Indonesia 2019 di MNC Studios Kebon Jeruk, Jakarta, Senin (4/2) lalu.
Sementara, Managing Director Star Media Nusantara (SMN), Lina Priscilla menjelaskan bahwa selama karantina, peserta akan mendapatkan banyak bekal dan pembelajaran. Mulai dari pembekalan diri hingga mengasah bakat.
"Akan dilakukan trining juga kalian akan kenal dengan finalis lain. Gunakan kesempatan ini, kesempatan langka. Jadi diri sendiri, jangan jadi orang lain, be your self. Berikan yang terbaik. Karena di karantina ini akan banyak mendapat pelajaran berharga," papar Lina.
Tak tanggung-tanggung, seluruh pembekalan tersebut diberikan langsung dari para ahlinya. Dengan demikian, peserta akan mendapatkan banyak pengetahuan dan bekal. "Nanti akan ada para ahli, pakarnya di bidangnya setiap hari memberikan pengarahan ke para peserta selama karantina," tutup Untung.
Pasalnya, masa karantina akan menjadi bekal para peserta berlaga di malam final Miss Indonesia pada 15 Februari mendatang. Mereka akan memperebutkan mahkota Miss Indonesia 2019 sekaligus menggantikan posisi Miss Indonesia 2018, Alya Nurshabrina.
"Miss Indonesia bukan ajang nona-nona sembarangan. Yang menang udah gitu aja. Jadi titip pesan, dua minggu bukan waktu yang sebentar dan lama, jadi tergantung kalian memanfaatkannya," ucap VP Production RCTI, Untung Pranoto saat pembukaan karantina Miss Indonesia 2019 di MNC Studios Kebon Jeruk, Jakarta, Senin (4/2) lalu.
Sementara, Managing Director Star Media Nusantara (SMN), Lina Priscilla menjelaskan bahwa selama karantina, peserta akan mendapatkan banyak bekal dan pembelajaran. Mulai dari pembekalan diri hingga mengasah bakat.
"Akan dilakukan trining juga kalian akan kenal dengan finalis lain. Gunakan kesempatan ini, kesempatan langka. Jadi diri sendiri, jangan jadi orang lain, be your self. Berikan yang terbaik. Karena di karantina ini akan banyak mendapat pelajaran berharga," papar Lina.
Tak tanggung-tanggung, seluruh pembekalan tersebut diberikan langsung dari para ahlinya. Dengan demikian, peserta akan mendapatkan banyak pengetahuan dan bekal. "Nanti akan ada para ahli, pakarnya di bidangnya setiap hari memberikan pengarahan ke para peserta selama karantina," tutup Untung.
(nug)