Pencegahan Hipertensi dengan Mengendalikan Perilaku Berisiko

Rabu, 22 Mei 2019 - 12:30 WIB
Pencegahan Hipertensi...
Pencegahan Hipertensi dengan Mengendalikan Perilaku Berisiko
A A A
JAKARTA - Hipertensi dapat dicegah dengan mengendalikan perilaku berisiko seperti merokok, diet yang tidak sehat. Diantaranya kurang konsumsi sayur dan buah serta konsumsi gula, garam dan lemak berlebih, obesitas, kurang aktifitas fisik, konsumsi alkohol berlebihan dan stres.

Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 pada penduduk usia 15 tahun keatas menunjukkan faktor risiko seperti proporsi masyarakat yang kurang makan sayur dan buah sebesar 95,5%, proporsi kurang aktifitas fisik 35,5%, proporsi merokok 29,3%, proporsi obesitas sentral 31% dan proporsi obesitas umum 21,8%.

Data tersebut menunjukkan peningkatan jika dibandingkan dengan data Riskesdas tahun 2013. Upaya yang telah dilakukan dalam pencegahan dan pengendalian hipertensi diantaranya adalah meningkatkan promosi kesehatan melalui KIE dalam pengendalian hipertensi dengan perilaku CERDIK dan PATUH, meningkatkan pencegahan dan pengendalian hipertensi berbasis masyarakat dengan self awareness melalui pengukuran tekanan darah secara rutin dan penguatan pelayanan kesehatan khususnya hipertensi.

Pemerintah telah melakukan berbagai upaya seperti meningkatkan akses ke fasilitas kesehatah tingkat pertama (FKTP), optimalisasi sistem rujukan, dan peningkatan mutu pelayanan. Salah satu upaya pencegahan komplikasi hipertensi khususnya penyakit jantung dan pembuluh darah di FKTP melalui pelayanan terpadu (PANDU) PTM, pemberdayaan masyarakat dalam deteksi dini dan monitoring faktor risiko hipertensi melalui posbindu PTM yang diselenggarakan di masyarakat, di tempat kerja dan institusi.

Kementerian Kesehatan juga mengimbau agar semua pihak baik pemerintah, swasta maupun masyarakat agar dapat berpartisipasi dan mendukung upaya pencegahan dan pengendalian hipertensi, menerapkan hidup sehat yang dimulai dari keluarga, mengendalikan faktor risiko hipertensi dengan deteksi dini dan modifikasi gaya hidup dengan menerapkan perilaku CERDIK dan mengendalikan hipertensi dengan perilaku PATUH.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1476 seconds (0.1#10.140)