Resmi Dibuka, Pesona Ramadhan Banten 1440 H Langsung Digass!!
A
A
A
SERANG - Pesona Ramadhan Banten 1440 Hijriah resmi dibuka, Jumat (24/5/2019). Kegiatan ini berlangsung selama dua hari di halaman Pendopo Bupati Kabupaten Serang Banten.
Meski baru dibuka pada pukul 14.00 WIB, kemeriahan sudah berlangsung sejak pagi hari. Bazar UMKM, lomba masak, lomba fashion, lomba melukis di gerabah dan tong jadi sajian pertama.
Terdapat 30 bazar siap menghadirkan aneka penawaran di halaman Pendopo Bupati Kabupaten. Produk ekonomi kreatif yang ditampilkan di antaranya kuliner, pakaian, destinasi wisata, agen travel, bank, kerajinan tangan dan lainnya.
Pembukaan Pesona Ramadhan Banten 1440 H dihadiri oleh Wakil Bupati Serang Panji Tirtayasa, Kadispar Banten Eneng Nurcahyati , Kabid Pemasaran Area Jakarta-Banten Ni Komang Ayu Astiti yang mewakili Asdep Pemasaran I Regional II Kemenpar, perwakilan BI cabang Banten, dan sejumlah OPD Kab/kota se-Provinsi Banten.
Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran I Regional II Kemenpar Adella Raung mengatakan, Kemenpar sangat komitmen mendukung kelancaran event selama Ramadhan.
“Untuk menyambut Ramadhan, Kemenpar membuat program Pesona Ramadhan dan Pesona Lebaran. Terutama, pada daerah yang dilintasi jalur mudik. Dan Banten salah satu yamg dilintasi. Kita juga aktif mendukung pesona Lebaran. Tujuannya mendatangkan wisatawan nusantara. Karena di saat itu, banyak pergerakan,” katanya.
Adella menambahkan, dukungan terhadap event ini menjadi bukti nyata dukungan Kemenpar untuk Banten. Khususnya, bagi Banten yang sempat dilanda tsunami akhir tahun 2018 lalu.
“Saat tsunami, pariwisata Banten mencapai totik nol. Makanya, kita akan bangkitkan kembal pariwisata Banten. Bahkan harus dikemas lebih baik dari sebelumnya,” katanya.
Penilaian juga disampaikan Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar Rizki Handayani yang menyebut Banten sangat seksi.
“Banten adalah destinasi lengkap. Nature indah, culture keren, manmadenya juga menarik. Pesona Ramadhan justru membuat pariwisata mereka kian lengkap. Karena mereka kini punya atraksi religi,” katanya.
Lantas, bagaimana pelaksanaan Pesona Ramadhan Banten 2019? Menurut Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten Eneng Nurcahyati, event sudah memasuki tahun kedua. Dukungan yang didapat pun semakin banyak.
“Kita mendapat banyak dukungan dari pelaksanaan Pesona Ramadhan Banten di tahun kedua ini. Ada dari Pemerintah Kabupaten Serang. Mereka bahkan rela pendoponya kita gunakan. Ada juga dukungan Kementerian Pariwisata. Kemenpar ini perhatiannya luar biasa buat Banten. Terlebih pascatsunami. Kita sangat berterima kasih dan berharap dukungan bisa terus digulirkan Kemenpar buat kita,” ucap Eneng.
Eneng menambahkan, kegiatan ini bukan saja untuk mengisi Ramadhan. Tetapi juga mendorong terus berkembangnya ekonomi kreatif di Banten. “Untuk ekonomi kreatif, ada 16 sub sektor yang kita punya. Tapi, kita baru men-support beberapa saja. Seperti kuliner, fashion, handycraft, dan film. Tapi, kita juga ingin menyampaikan ke wisatawan jika Selat Sunda Aman,” papar Eneng.
Sementara Wakil Bupati Serang Panji Tirtayasa menambahkan, Kabupaten Serang sedang berupaya menghadirkan destinasi wisata religi.
“Kita punya Tanara yang bisa dijadikan destinasi wisata religi. Tanara adalah tempat lahir dan tinggalnya Syeikh Nawawi. Namanya sudah sangat tenar. Oleh karena itu Tanara kita optimalkan sebagai destinasi wisata religi,” katanya.
Menteri Pariwisata Arief Yahya memberikan acungan jempol untuk pelaksanaan event ini.
“Yang harus menjadi perhatian dalam pelaksanaan sebuah event adalah value. Pikirkan value apa yang bisa menjadi daya tarik? Pesona Ramadhan Banten 2019 punya itu. Karena, melibatkan banyak pihak. Mampu membuat keseruan, tetapi juga tetap mengenalkan unsur budaya. Sukses buat Pesona Ramadhan Banten,” katanya.
Meski baru dibuka pada pukul 14.00 WIB, kemeriahan sudah berlangsung sejak pagi hari. Bazar UMKM, lomba masak, lomba fashion, lomba melukis di gerabah dan tong jadi sajian pertama.
Terdapat 30 bazar siap menghadirkan aneka penawaran di halaman Pendopo Bupati Kabupaten. Produk ekonomi kreatif yang ditampilkan di antaranya kuliner, pakaian, destinasi wisata, agen travel, bank, kerajinan tangan dan lainnya.
Pembukaan Pesona Ramadhan Banten 1440 H dihadiri oleh Wakil Bupati Serang Panji Tirtayasa, Kadispar Banten Eneng Nurcahyati , Kabid Pemasaran Area Jakarta-Banten Ni Komang Ayu Astiti yang mewakili Asdep Pemasaran I Regional II Kemenpar, perwakilan BI cabang Banten, dan sejumlah OPD Kab/kota se-Provinsi Banten.
Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran I Regional II Kemenpar Adella Raung mengatakan, Kemenpar sangat komitmen mendukung kelancaran event selama Ramadhan.
“Untuk menyambut Ramadhan, Kemenpar membuat program Pesona Ramadhan dan Pesona Lebaran. Terutama, pada daerah yang dilintasi jalur mudik. Dan Banten salah satu yamg dilintasi. Kita juga aktif mendukung pesona Lebaran. Tujuannya mendatangkan wisatawan nusantara. Karena di saat itu, banyak pergerakan,” katanya.
Adella menambahkan, dukungan terhadap event ini menjadi bukti nyata dukungan Kemenpar untuk Banten. Khususnya, bagi Banten yang sempat dilanda tsunami akhir tahun 2018 lalu.
“Saat tsunami, pariwisata Banten mencapai totik nol. Makanya, kita akan bangkitkan kembal pariwisata Banten. Bahkan harus dikemas lebih baik dari sebelumnya,” katanya.
Penilaian juga disampaikan Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar Rizki Handayani yang menyebut Banten sangat seksi.
“Banten adalah destinasi lengkap. Nature indah, culture keren, manmadenya juga menarik. Pesona Ramadhan justru membuat pariwisata mereka kian lengkap. Karena mereka kini punya atraksi religi,” katanya.
Lantas, bagaimana pelaksanaan Pesona Ramadhan Banten 2019? Menurut Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten Eneng Nurcahyati, event sudah memasuki tahun kedua. Dukungan yang didapat pun semakin banyak.
“Kita mendapat banyak dukungan dari pelaksanaan Pesona Ramadhan Banten di tahun kedua ini. Ada dari Pemerintah Kabupaten Serang. Mereka bahkan rela pendoponya kita gunakan. Ada juga dukungan Kementerian Pariwisata. Kemenpar ini perhatiannya luar biasa buat Banten. Terlebih pascatsunami. Kita sangat berterima kasih dan berharap dukungan bisa terus digulirkan Kemenpar buat kita,” ucap Eneng.
Eneng menambahkan, kegiatan ini bukan saja untuk mengisi Ramadhan. Tetapi juga mendorong terus berkembangnya ekonomi kreatif di Banten. “Untuk ekonomi kreatif, ada 16 sub sektor yang kita punya. Tapi, kita baru men-support beberapa saja. Seperti kuliner, fashion, handycraft, dan film. Tapi, kita juga ingin menyampaikan ke wisatawan jika Selat Sunda Aman,” papar Eneng.
Sementara Wakil Bupati Serang Panji Tirtayasa menambahkan, Kabupaten Serang sedang berupaya menghadirkan destinasi wisata religi.
“Kita punya Tanara yang bisa dijadikan destinasi wisata religi. Tanara adalah tempat lahir dan tinggalnya Syeikh Nawawi. Namanya sudah sangat tenar. Oleh karena itu Tanara kita optimalkan sebagai destinasi wisata religi,” katanya.
Menteri Pariwisata Arief Yahya memberikan acungan jempol untuk pelaksanaan event ini.
“Yang harus menjadi perhatian dalam pelaksanaan sebuah event adalah value. Pikirkan value apa yang bisa menjadi daya tarik? Pesona Ramadhan Banten 2019 punya itu. Karena, melibatkan banyak pihak. Mampu membuat keseruan, tetapi juga tetap mengenalkan unsur budaya. Sukses buat Pesona Ramadhan Banten,” katanya.
(alf)