Film Say I Love You Beri Inspirasi dan Motivasi Remaja Indonesia

Rabu, 26 Juni 2019 - 18:03 WIB
Film Say I Love You Beri Inspirasi dan Motivasi Remaja Indonesia
Film Say I Love You Beri Inspirasi dan Motivasi Remaja Indonesia
A A A
JAKARTA - Say I Love You memperlihatkan tontonan yang berbeda. Tak hanya sekadar menghibur, tetapi membuat pecinta film termotivasi untuk mengejar impian mereka.

Say I Love You bercerita tentang anak-anak SMA Selamat Pagi Indonesia yang memperlihatkan pesona Batu, Malang, Jawa Timur. Mereka adalah anak-anak yatim piatu, miskin dan kebanyakan urakan. Di awal cerita, para remaja ini sosok yang susah diatur, egois dan bahkan tak bersemangat untuk menimba ilmu.

Namun, sosok Julianto Eka Putra atau akrab disapa Koh Jul (Verdi Solaiman) yang menjadi pengusaha yang mendirikan sekolah itu turun tangan. Hingga berhasil mengelola hotel bintang empat, perkebunan, industri makanan olahan, dan taman wisata bertema. (Baca juga: BTS Rilis Film Bring the Soul: The Movie 7 Agustus Mendatang ).

SMA Selamat Pagi lndonesia (SPI) pun menjadi sekolah terkenal yang mengajarkan kewirausahaan, dan membuka bermacam usaha di Batu, Malang. SPI juga menjadi rujukan sekolah-sekolah di seluruh Indonesia untuk belajar kewirausahaan.

Sutradara Faozan Rizal mengemas biopict Say I Love You lebih cair, lebih menyentuh dan menjadi film yang sangat menghibur.

“Tidak mudah mengemas film yang inginnya menginspirasi penontonnya, tapi harus memberi hiburan bagi penonton," kata sutradara yang sukses menukangi Habibie & Ainun ini.

Ceritanya dihidupkan dengan para bintang yang tampil memukau, seperti Shere (Dinda Hauw), Robet (Aldi Maldini), Ridwan (Teuku Ryzmi), dan Sayydah (Rachel Amanda).

Film drama komedi yang masuk bioskop pada 4 Juli 2019 ini juga dibalut dengan romantisme ala remaja. Sheren (Dinda Hauw) misalnya. Dia tidak hanya mengejar mimpi, juga berjuang demi cinta. Sheren adalah cewek energik, penuh ide dan penuh harapan. Diam-diam dia dikagumi Robet (Alvaro Maldini), cowok tengil dan selalu bikin masalah di sekolah.

Namun, bersama dengan Sayydah, Olfa, Yohana, dan Ridwan, Sheren mencoba membangun reputasi sekolah agar tidak diremehkan.
(tdy)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6410 seconds (0.1#10.140)