4 Cara Menjaga Kebersihan Mulut Bayi

Senin, 29 Juli 2019 - 14:08 WIB
4 Cara Menjaga Kebersihan...
4 Cara Menjaga Kebersihan Mulut Bayi
A A A
NEW DELHI - Menjaga kebersihan mulut yang baik adalah wajib bagi orang dewasa dan anak-anak. Jika tidak, masalah umum yang terjadi adalah gusi lebih mudah sakit, bau saat bernapas dan sakit gigi. Penyakit ini juga kerap dirasakan ketika tidak membersihkan mulut dengan benar.

Pencegahan masalah mulut sebenarnya sudah harus dimulai pada usia dini. Jadi, Anda harus merawat gigi anak Anda pada usia dini untuk mencegah komplikasi di kemudian hari. seperti dilansir Times of India, ada 4 cara sederhana mencegah gigi berlubang dan menjaga senyum indah si kecil tetap sehat.

1. Mulailah dengan pemeriksaan
Pemeriksaan gigi secara berkala diperlukan untuk menjaga gigi berlubang. Anda tidak harus menunggu sampai bayi Anda mendapatkan gigi berlubang untuk mengunjungi dokter gigi. Bawa bayi Anda ke dokter gigi segera setelah gigi pertamanya muncul. Perawatan pencegahan dini menghemat uang dalam jangka panjang.

2. Bersihkan mulut anak setiap hari
Bersihkan mulut si kecil setiap hari, bahkan ketika mereka tidak memiliki gigi. Bersihkan gusi setiap kali setelah memberinya makan. Anda dapat menggunakan kain basah yang dililitkan di jari Anda untuk dengan lembut menggosok gusi yang lembut tetapi hati-hati agar tidak terlalu menekan. Segera setelah gigi bayi muncul, sikatlah dua kali sehari dengan sikat gigi bayi dan pasta gigi ringan. (Baca juga: 5 Langkah Terbaik untuk Tidur Lebih Nyenyak ).

3. Jangan memberikan botol kepada si kecil saat tidur

Jangan memberikan botol berisi jus, susu formula saat bayi akan tidur. Cairan yang diisi dengan gula akan menempel pada gigi dan itu akan menyebabkan kerusakan gigi. Anda dapat memberi anak Anda botol untuk dibawa ke tempat tidur, tetapi botol itu hanya boleh berisi air. Bahkan hindari memberikan dot kepada anak. Usahakan untuk tidak menjadikannya kebiasaan karena dapat mengubah bentuk gigi mereka.

4. Pantau terus obat-obatan manis

Obat-obatan anak-anak umumnya beraroma dan bergula. Ketika mereka menempel pada gigi, kemungkinan gigi berlubang meningkat. Anak-anak yang minum obat untuk penyakit kronis seperti asma dan masalah jantung seringkali memiliki tingkat kerusakan gigi yang lebih tinggi. Bicaralah dengan dokter gigi Anda jika anak Anda sedang minum obat jangka panjang.
(tdy)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8831 seconds (0.1#10.140)