One Piece: Stampede Pecahkan Rekor Penonton Box Office Jepang
A
A
A
TOKYO - One Piece: Stampede sudah sangat dinantikan para penggemar manga dan anime One Piece di Jepang. Film ini adalah perayaan untuk 20 tahun animenya. Tak heran jika di hari pertama pemutarannya, film ini langsung diserbu para penggemar yang sudah tidak sabar menyaksikan aksi Monkey D Luffy dan kawan-kawannya di layar lebar.
Di Jepang, film ini dirilis ke bioskop pada Jumat (9/8) lalu. Menurut Anime New Network yang mengutip pernyataan Toei Animation pada Sabtu (10/8), One Piece: Stampede meraih rekor penonton terbesar di hari pertama di box office Jepang sepanjang 2019. Pada Jumat, tercatat 356.052 orang telah menonton film itu.
Belum diketahui kapan film ini akan dirilis di Indonesia. Namun, menurut IMDb, film ini akan tayang di Singapura pada 5 September dan di Filipina pada 20 September. Mungkin, dalam waktu dekat akan ada informasi lebih lanjut terkait penayangannya di Indonesia.
“Eksposisi perompak terhebat, oleh perompak, untuk perompak—Festival Perompak. Luffy dan anggota Topi Jerami mendapatkan undangan dari host acara itu, Buena Festa yang dikenal sebagai Master Festival. Mereka tiba dan menemukan tempat itu penuh paviliun mewah dan banyak perompak termasuk dari Worst Generation. Tempat itu menarik,” demikian bunyi sinopsis resmi One Piece: Stampede.
Dikutip dari ComicBook.com, One Piece: Stampede akan menghadirkan banyak karakter seperti Boa Hancock, Sabo, Buggy, Trafalgar Law, Smoker dan lain-lain, selain geng perompak Topi Jerami. Di film ini juga akan tampil sejumlah karaker baru dengan sejumlah cameo termasuk Tsutomu Isobe sebagai penjahat utama film ini, yaitu Douglas Bullet. Kemudian ada Yusuke Santamaria sebagai Buena Festa, Rino Sashihara sebagai Ann, Ryota Yamasato sebagai Donald Moderate, dan model dan penyanyi asal China Ron Monroe, grup YouTube Fischer's, dan Naoto Takenaka.
One Piece: Stampede adalah film layar lebar pertama One Piece dalam tiga tahun terakhir. Film layar lebar terakhir dari franchise itu adalah One Piece: Gold yang dirilis pada 2016. Pada kurun waktu 2000—2009, One Piece sejatinya merilis satu film setiap tahun. Namun, setelah itu, serial ini jarang merilis film layar lebar lagi.
Di Jepang, film ini dirilis ke bioskop pada Jumat (9/8) lalu. Menurut Anime New Network yang mengutip pernyataan Toei Animation pada Sabtu (10/8), One Piece: Stampede meraih rekor penonton terbesar di hari pertama di box office Jepang sepanjang 2019. Pada Jumat, tercatat 356.052 orang telah menonton film itu.
Belum diketahui kapan film ini akan dirilis di Indonesia. Namun, menurut IMDb, film ini akan tayang di Singapura pada 5 September dan di Filipina pada 20 September. Mungkin, dalam waktu dekat akan ada informasi lebih lanjut terkait penayangannya di Indonesia.
“Eksposisi perompak terhebat, oleh perompak, untuk perompak—Festival Perompak. Luffy dan anggota Topi Jerami mendapatkan undangan dari host acara itu, Buena Festa yang dikenal sebagai Master Festival. Mereka tiba dan menemukan tempat itu penuh paviliun mewah dan banyak perompak termasuk dari Worst Generation. Tempat itu menarik,” demikian bunyi sinopsis resmi One Piece: Stampede.
Dikutip dari ComicBook.com, One Piece: Stampede akan menghadirkan banyak karakter seperti Boa Hancock, Sabo, Buggy, Trafalgar Law, Smoker dan lain-lain, selain geng perompak Topi Jerami. Di film ini juga akan tampil sejumlah karaker baru dengan sejumlah cameo termasuk Tsutomu Isobe sebagai penjahat utama film ini, yaitu Douglas Bullet. Kemudian ada Yusuke Santamaria sebagai Buena Festa, Rino Sashihara sebagai Ann, Ryota Yamasato sebagai Donald Moderate, dan model dan penyanyi asal China Ron Monroe, grup YouTube Fischer's, dan Naoto Takenaka.
One Piece: Stampede adalah film layar lebar pertama One Piece dalam tiga tahun terakhir. Film layar lebar terakhir dari franchise itu adalah One Piece: Gold yang dirilis pada 2016. Pada kurun waktu 2000—2009, One Piece sejatinya merilis satu film setiap tahun. Namun, setelah itu, serial ini jarang merilis film layar lebar lagi.
(alv)