Hipertensi Dalang Munculnya Berbagai Penyakit

Jum'at, 25 Oktober 2019 - 09:00 WIB
Hipertensi Dalang Munculnya...
Hipertensi Dalang Munculnya Berbagai Penyakit
A A A
HIPERTENSI meningkatkan risiko kerusakan organ penting seperti otak, jantung, ginjal, mata, pembuluh darah besar (aorta) dan pembuluh darah tepi yang mengakibatkan kecacatan dan kematian.

Dengan jumlah penduduk 265 juta orang, prevalensi hipertensi di Indonesia meningkat 34,1% pada tahun 2018 dibandingkan tahun 2013 sebesar 27,8%. Sementara itu prevalensi Penyakit Ginjal Kronis (PGK) berdasarkan hasil pengukuran pada penduduk usia ≥ 15 tahun dan diagnosis dokter sebesar 3,8% atau sekitar 10 juta orang. Prevalensi yang pernah atau sedang menjalani cuci darah hasil pengukuran pada penduduk usia ≥ 15 tahun sebesar 19,3% atau sekitar 1,9 juta orang.

Hipertensi yang tidak terkontrol merupakan faktor risiko PGK. PGK dapat memperburuk hipertensi yang tidak terkontrol karena ekspansi volume dan peningkatan resistensi perifer pembuluh darah. Seperti dikatakan Dr. Tunggul D. Situmorang, Sp.PD-KGH,FINASIM, Ketua Umum Perhimpunan Dokter Hipertensi Indonesia (PERHI), tekanan darah tinggi terkait erat dengan penyakit gagal ginjal.

Kedua penyakit ini terkait dalam dua cara: Pertama, tekanan darah tinggi penyebab utama PGK. Seiring waktu, hipertensi dapat merusak pembuluh darah ke seluruh tubuh, termasuk pembuluh darah ginjal menjadi menebal dan kaku (atherosclerosis). Kondisi ini menyebabkan suplai darah berkurang ke organ-organ penting seperti ginjal.

Tekanan darah tinggi juga merusak unit penyaringan kecil di ginjal (nephron) yang mengakibatkan proses penyaringan di ginjal akan terganggu, sehingga fungsi ginjal sebagai penyaring dan pembuang racun-racun sisa metabolisme akan terganggu yang berakibat menumpuknya racun-racun dan cairan di dalam darah dan seluruh tubuh. Cairan berlebih dalam pembuluh darah akan meningkatkan tekanan darah lebih tinggi lagi.

Kedua, tekanan darah tinggi juga bisa menjadi komplikasi PGK. Ginjal yang sehat memegang peran penting dalam menjaga tekanan darah jangka panjang melalui mekanisme hemodinamik (mengatur jumlah cairan dan garam) dan mekanisme hormonal (sistem renin-angiotensin). "Ginjal yang tidak sehat akan berkurang fungsinya dalam membantu mengatur tekanan darah. Akibatnya, tekanan darah meningkat," terang dr. Tunggul.

Jika seseorang menderita PGK, sambungnya, tekanan darah tinggi akan berisiko memburuknya penyakit ginjal dan juga dapat menimbulkan penyakit jantung. Data IRR tahun 2017 menunjukkan pasien yang aktif menjalani cuci darah sebesar 54.9% pada usia produktif (25-55 tahun) dari total jumlah pasien yang tercatat sebanyak 77.892 orang.

Pada kesempatan terpisah dokter spesialis penyakit dalam dr. Aida Lydia, PhD, Sp.PD-KGH, memaparkan beberapa faktor risiko PGK seperti diabetes, hipertensi, kegemukan, glomerulonefritis, penyakit autoimun, merokok, dan lainnya. “Pencegahan PGK dapat dilakukan melalui pencegahan primer dan sekunder. Primer yaitu dengan program skrining guna mendeteksi penyakit ini. Sedangkan pencegahan sekunder dimaksudkan untuk mencegah penderita PGK mengalami penurunan fungsi ginjal yang lebih berat lagi,” kata dr. Aida.

Dengan begitu, pencegahan primer dan sekunder dapat mengurangi jumlah pasien yang harus menjalani terapi pengganti ginjal. Penatalaksanaan penyakit ginjal yang ideal hendaknya bersifat terintegrasi mulai dari promotif, preventif, diagnosis, dan terapi dini, penatalaksanaan gagal ginjal dengan terapi pengganti ginjal, sampai ke rehabilitasi dan terapi paliatif. (Sri Noviarni)
(nfl)
Berita Terkait
Mutu Fasilitas Kesehatan...
Mutu Fasilitas Kesehatan Menentukan Kesehatan Masyarakat
Optimalisasi Kesehatan...
Optimalisasi Kesehatan Pencernaan Anak untuk Kesehatan Holistik
Vaksinasi Tenaga Kesehatan...
Vaksinasi Tenaga Kesehatan Lansia
Idap Gangguan Kesehatan...
Idap Gangguan Kesehatan akibat Banjir, Para Lansia Serbu Layanan Kesehatan Gratis
Benyamin Davnie Ajak...
Benyamin Davnie Ajak Kader Kesehatan Sosialisasi Protokol Kesehatan
Iuran Kesehatan Naik,...
Iuran Kesehatan Naik, BPJS Kesehatan Terapkan Kebijakan Khusus
Berita Terkini
Pesan Titiek Puspa kepada...
Pesan Titiek Puspa kepada Anak: Gusti Allah Monggo Kulo Dipundut
29 menit yang lalu
Mengenal Titiek Puspa...
Mengenal Titiek Puspa Sejak Usia 9 Tahun, Anggun: Indonesia Kehilangan Ibu Musiknya
38 menit yang lalu
Dewa Budjana Mengenang...
Dewa Budjana Mengenang Titiek Puspa: Selamat Jalan Legenda Musik
1 jam yang lalu
Jenazah Titiek Puspa...
Jenazah Titiek Puspa Dimakamkan Hari Ini di TPU Tanah Kusir
1 jam yang lalu
Titiek Puspa Meninggal...
Titiek Puspa Meninggal Dunia, Tohpati: Ramadan Kemarin Ternyata Jadi Rekaman Terakhir
1 jam yang lalu
Sebelum Meninggal, Titiek...
Sebelum Meninggal, Titiek Puspa Masih Sempat Tuntaskan Syuting 3 Episode Acara TV
1 jam yang lalu
Infografis
Waspadai Penyakit yang...
Waspadai Penyakit yang Rentan Menyerang saat Mudik Lebaran
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved