Gelar Pelatihan Tenun Betawi, Dekranasda DKI Gandeng Elemwe
A
A
A
JAKARTA - Berupaya memiliki pengrajin tenun sendiri di wilayah Jakarta, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi DKI Jakarta mengadakan Pelatihan Tenun Motif Betawi. Memperlihatkan keseriusannya, Dekranasda DKI Jakarta pun menggandeng label batik Betawi kenamaan, Elemwe.
Bertempat di Rusun Jatinegara Barat, kegiatan pelatihan ini berlangsung sejak 29 Oktober hingga 20 November mendatang. Sebanyak 20 peserta yang mengikuti pelatihan memperoleh ilmu bagaimana menenun kain motif Betawi yang baik dari Elemwe.
Desainer dan pemilik label Elemwe, Lilly Mariasari menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan agar Jakarta mempunyai pengrajin tenun. "Selain itu, program ini diharap dapat memberikan kesempatan warga Jakarta untuk belajar dan memiliki usaha yang mandiri," sambungnya.
Saat mendampingi para pengrajin, Lilly menyampaikan betapa pentingnya mempromosikan seni budaya Jakarta melalui kain tenun Betawi. Dengan memperoleh berbagai ilmu dari pelatihan ini, para peserta diharapkan nantinya mampu membuka lapangan kerja baru dan mengurangi jumlah pengangguran di Jakarta.
Sementara itu, Dekranasda DKI Jakarta memiliki rencana untuk menjadikan acara ini sebagai agenda rutin. Hal tersebut tidak terlepas dengan begitu tingginya antusias masyarakat terhadap program pelatihan ini.
Apabila kegiatan pelatihan ini bisa menjadi agenda rutin, maka para peserta nantinya bisa dipantau perkembangannya hingga menciptakan produk, serta mulai mengisi galeri-galeri atau toko yang sudah disediakan pihak Pemda.
Bertempat di Rusun Jatinegara Barat, kegiatan pelatihan ini berlangsung sejak 29 Oktober hingga 20 November mendatang. Sebanyak 20 peserta yang mengikuti pelatihan memperoleh ilmu bagaimana menenun kain motif Betawi yang baik dari Elemwe.
Desainer dan pemilik label Elemwe, Lilly Mariasari menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan agar Jakarta mempunyai pengrajin tenun. "Selain itu, program ini diharap dapat memberikan kesempatan warga Jakarta untuk belajar dan memiliki usaha yang mandiri," sambungnya.
Saat mendampingi para pengrajin, Lilly menyampaikan betapa pentingnya mempromosikan seni budaya Jakarta melalui kain tenun Betawi. Dengan memperoleh berbagai ilmu dari pelatihan ini, para peserta diharapkan nantinya mampu membuka lapangan kerja baru dan mengurangi jumlah pengangguran di Jakarta.
Sementara itu, Dekranasda DKI Jakarta memiliki rencana untuk menjadikan acara ini sebagai agenda rutin. Hal tersebut tidak terlepas dengan begitu tingginya antusias masyarakat terhadap program pelatihan ini.
Apabila kegiatan pelatihan ini bisa menjadi agenda rutin, maka para peserta nantinya bisa dipantau perkembangannya hingga menciptakan produk, serta mulai mengisi galeri-galeri atau toko yang sudah disediakan pihak Pemda.
(nug)