Ini Alasan Mengapa Trilogi Batman Tidak Dilanjutkan
A
A
A
Trilogi The Dark Knight masih dianggap sebagai salah satu film terbaik Batman hingga saat ini. Banyak penggemar berharap Christopher Nolan, sutradara trilogi itu, bakal membuat seri keempatnya dengan Christian Bale sebagai Cape Crusader. Namun, hal itu tidak pernah terjadi.
Menurut Christain, ada pakta antara dirinya dan Christopher yang membuat mereka tidak bisa lagi membuat film keempat The Dark Knight ketika didekati Warne Bros. Menurut Christian, seri The Dark Knight Rises dari trilogi itu sudah “lemah”. The Dark Knight Rises pernah menjadi film terlaris DC Comics sebelum dilengserkan Aquaman pada 2019.
“Kami tahu kami harus menemukannya kembali. Saya benar-benar ditertawakan orang ketika saya bilang kami akan bikin Batman baru. Saya kira alasan mengapa itu berhasil adalah itu yang pertama dan cara pendekatan Christopher. Tapi, kami juga tidak pernah arogan untuk berasumsi bahwa kami punya peluang di luar satu film sekali waktu. Itu yang selalu dibahas Christopher. Dia bilang, ‘Ini nih. Kita bikin satu film. Itu saja’,” papar Christian kepada The Sun.
Trilogi The Dark Knight dimulai pada 2005 dengan Batman Begins. Pada 2008, sekuelnya, The Dark Knight, memenangkan kritik dan meraup lebih dari USD1 miliar. Bagi Christopher dan Christian, tidak ada yang menjamin setelah reboot 2005.
“Ketika mereka datang dan bilang, ‘Kalian mau bikin lagi?’ Itu fantastik, tapi kami masih mengatakan, ‘Ini saja. Kami tidak akan dapat peluang lain.’ Kemudian mereka datang dan bilang, ‘Oke, ayo bikin yang ketiga.’ Christopher selalu bilang kepada saya kalau kita beruntung bisa membuat tiga, maka kita harus berhenti. ‘Ayo, menjauh setelah itu,’ kata dia,” ujar Christian yang dikutip Comic Book.
The Dark Knight Rises berakhir dengan Batman diyakini sudah mati. Dia diabadikan sebagai penyelamat Gotham City dan John Blake (Joseph Gordon-Levitt) menjadi penggantinya.
“Ketika mereka datang ke kami dan bilang, ‘Gimana dengan No. 4?’ Saya bilang, ‘Nggak. Kami harus tetap pada impian Christopher, yang selalu, semoga, membuat trilogi. Ayo, jangan membentang terlalu jauh dan jadi lemah dan bikin yang keempat. Itulah mengapa kami, ya, Christopher sih, mundur. Setelah itu, saya diberitahu kalau pengabdian saya tidak lagi dibutuhkan,” kata Christian teriring tawa.
Warner Bros. kembali membuat film Batman pada 2016, Batman v Superman: Dawn of Justice dengan Batman diperankan Ben Affleck. Tokoh ini kemudian muncul lagi di Justice League. Namun, Ben mundur sebagai Batman beberapa waktu lalu. Usaha Warner Bros. untuk membawa Batman kembali ke layar lebar akan dilakukan pada 2021 dengan Robert Pattinson sebagai Cape Crusader di film The Batman yang disutradarai Matt Reeves.
Menurut Christain, ada pakta antara dirinya dan Christopher yang membuat mereka tidak bisa lagi membuat film keempat The Dark Knight ketika didekati Warne Bros. Menurut Christian, seri The Dark Knight Rises dari trilogi itu sudah “lemah”. The Dark Knight Rises pernah menjadi film terlaris DC Comics sebelum dilengserkan Aquaman pada 2019.
“Kami tahu kami harus menemukannya kembali. Saya benar-benar ditertawakan orang ketika saya bilang kami akan bikin Batman baru. Saya kira alasan mengapa itu berhasil adalah itu yang pertama dan cara pendekatan Christopher. Tapi, kami juga tidak pernah arogan untuk berasumsi bahwa kami punya peluang di luar satu film sekali waktu. Itu yang selalu dibahas Christopher. Dia bilang, ‘Ini nih. Kita bikin satu film. Itu saja’,” papar Christian kepada The Sun.
Trilogi The Dark Knight dimulai pada 2005 dengan Batman Begins. Pada 2008, sekuelnya, The Dark Knight, memenangkan kritik dan meraup lebih dari USD1 miliar. Bagi Christopher dan Christian, tidak ada yang menjamin setelah reboot 2005.
“Ketika mereka datang dan bilang, ‘Kalian mau bikin lagi?’ Itu fantastik, tapi kami masih mengatakan, ‘Ini saja. Kami tidak akan dapat peluang lain.’ Kemudian mereka datang dan bilang, ‘Oke, ayo bikin yang ketiga.’ Christopher selalu bilang kepada saya kalau kita beruntung bisa membuat tiga, maka kita harus berhenti. ‘Ayo, menjauh setelah itu,’ kata dia,” ujar Christian yang dikutip Comic Book.
The Dark Knight Rises berakhir dengan Batman diyakini sudah mati. Dia diabadikan sebagai penyelamat Gotham City dan John Blake (Joseph Gordon-Levitt) menjadi penggantinya.
“Ketika mereka datang ke kami dan bilang, ‘Gimana dengan No. 4?’ Saya bilang, ‘Nggak. Kami harus tetap pada impian Christopher, yang selalu, semoga, membuat trilogi. Ayo, jangan membentang terlalu jauh dan jadi lemah dan bikin yang keempat. Itulah mengapa kami, ya, Christopher sih, mundur. Setelah itu, saya diberitahu kalau pengabdian saya tidak lagi dibutuhkan,” kata Christian teriring tawa.
Warner Bros. kembali membuat film Batman pada 2016, Batman v Superman: Dawn of Justice dengan Batman diperankan Ben Affleck. Tokoh ini kemudian muncul lagi di Justice League. Namun, Ben mundur sebagai Batman beberapa waktu lalu. Usaha Warner Bros. untuk membawa Batman kembali ke layar lebar akan dilakukan pada 2021 dengan Robert Pattinson sebagai Cape Crusader di film The Batman yang disutradarai Matt Reeves.
(alv)