Karaoke Massal Warnai Widelanes, The Greatest Hits: Maliq & D'Essentials
A
A
A
JAKARTA - Konser bertajuk Widelanes, The Greatest Hits: Maliq & D’Essentials yang digelar di The Pallas, SCBD, Jakarta, Kamis (5/12), membuat para D’Essential—sebutan fans Maliq & D’Essentials puas. Tak kurang dari 20 lagu dilantunkan grup band yang dengan lima personel tersebut.
Band yang digawangi Angga, Indah (vokal), Jawa (bass), Lale (gitar), Widi (drum) Ilman (keyboard) ini menyuguhkan penampilan spesial dengan memadukan lagu dari album baru dan lama mereka. Semuanya dihadirkan dengan aransemen musik yang fresh dengan hadirkan horn section. Mengawali penampilan mereka dengan Sunshine dan Harus Bagaiamana, band ini membuat histeris penonton ketika memulai penampilan mereka sekitar pukul 22.00 WIB.
"Seru banget ya malam ini? Sekali lagi mana semangatnya Pallas? Kami kembali dengan suguhan musik berbeda ada sesuatu yang spesial akan bawakan materi lagu dari album pertama dan album ini menentukan nasib Maliq sampe saat ini," kata Angga, sang vokalis, sebelum melantunkan lagu Hadirmu danThe One.
Semua penonton yang hadir pun seperti tak henti dibuat bergoyang seraya berteriak histeris saat lagu Tandanya, Sampai Kapan dengan aransemen upbeat dibawakan diatas panggung. Tak hanya itu, mereka juga membawakan lagu karya Eki Puradiredja, personel Humania yang juga manajer mereka.
"Ini judul lagunya tentang LDR. Cover lagu asli dari humania, penyanyi juga produser kita, Mas Eki, album terakhir Humania kita cover 2004. Ada yang tahu Terlena kita bawakan versi kita,” kata Angga.
Riuh rendah teriakan koor massal penonton pun tersaji tatkala lagu hits mereka Untitled, Blow My Mind dihadirkan diatas panggung. Tak memberikan jeda, Maliq pun kembali hadirkan Terdiam dan Kangen.
"Itu tadi deretan lagu maliq terima kasih buat semua yang hadir dan mensupport konser ini tentu masih banyak lagu kami dan konser ini akan membawa konser tunggal tahun depan tunggu aja infonya di IG Maliq,” kata Angga.
Sederet lagu lagu hits yang sering wara wiri diputar di radio seperti Setapak Sriwedari, Coba Katakan, Senja Teduh Pelita, Himalaya dan Dia makin menambah kemeriahan malam itu. Karaoke massal penonton pun makin terdengar lantang mengikuti suara Angga dan Indah yang bawakan lagu ini.
"Terima kasih semua yang telah hadir malam ini sampai ketemu lagi selamat malam," kata Angga sebelum menyanyikan lagu penutup malam, itu Pilihanku.
Band yang digawangi Angga, Indah (vokal), Jawa (bass), Lale (gitar), Widi (drum) Ilman (keyboard) ini menyuguhkan penampilan spesial dengan memadukan lagu dari album baru dan lama mereka. Semuanya dihadirkan dengan aransemen musik yang fresh dengan hadirkan horn section. Mengawali penampilan mereka dengan Sunshine dan Harus Bagaiamana, band ini membuat histeris penonton ketika memulai penampilan mereka sekitar pukul 22.00 WIB.
"Seru banget ya malam ini? Sekali lagi mana semangatnya Pallas? Kami kembali dengan suguhan musik berbeda ada sesuatu yang spesial akan bawakan materi lagu dari album pertama dan album ini menentukan nasib Maliq sampe saat ini," kata Angga, sang vokalis, sebelum melantunkan lagu Hadirmu danThe One.
Semua penonton yang hadir pun seperti tak henti dibuat bergoyang seraya berteriak histeris saat lagu Tandanya, Sampai Kapan dengan aransemen upbeat dibawakan diatas panggung. Tak hanya itu, mereka juga membawakan lagu karya Eki Puradiredja, personel Humania yang juga manajer mereka.
"Ini judul lagunya tentang LDR. Cover lagu asli dari humania, penyanyi juga produser kita, Mas Eki, album terakhir Humania kita cover 2004. Ada yang tahu Terlena kita bawakan versi kita,” kata Angga.
Riuh rendah teriakan koor massal penonton pun tersaji tatkala lagu hits mereka Untitled, Blow My Mind dihadirkan diatas panggung. Tak memberikan jeda, Maliq pun kembali hadirkan Terdiam dan Kangen.
"Itu tadi deretan lagu maliq terima kasih buat semua yang hadir dan mensupport konser ini tentu masih banyak lagu kami dan konser ini akan membawa konser tunggal tahun depan tunggu aja infonya di IG Maliq,” kata Angga.
Sederet lagu lagu hits yang sering wara wiri diputar di radio seperti Setapak Sriwedari, Coba Katakan, Senja Teduh Pelita, Himalaya dan Dia makin menambah kemeriahan malam itu. Karaoke massal penonton pun makin terdengar lantang mengikuti suara Angga dan Indah yang bawakan lagu ini.
"Terima kasih semua yang telah hadir malam ini sampai ketemu lagi selamat malam," kata Angga sebelum menyanyikan lagu penutup malam, itu Pilihanku.
(alv)