; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Kontestan Jadi Tamu VIP Baroness Scotland of Asthal
Kontestan Jadi Tamu VIP Baroness Scotland of Asthal
A
A
A
LONDON - Selain berkompetisi, 120 kontestan Miss World 2019 juga berkesempatan menambah pengalaman mereka dengan mengunjungi tempat ikonik dan bersejarah bersama orang-orang penting. Seperti baru-baru ini, seluruh kontestan Miss World 2019 menjadi tamu VIP politisi senior Inggris, Baroness Scotland of Asthal.
Seluruh kontestan diterima dengan hangat. Baroness Scotland of Asthal merupakan Sekretaris Jenderal kedua dari Karibia dan wanita pertama yang memegang jabatan itu. Pada kesempatan ini, Baroness berbicara tentang pentingnya bertemu orang-orang, berkumpul bersama, dan bagaimana memanfaatkan Miss World sebagai batu loncatan untuk berbuat kebaikan.
"Senang sekali bertemu Anda semua karena saya tahu Anda masing-masing telah melakukan perjalanan yang luar biasa untuk mengambil peran sebagai duta besar negara Anda. Kita hidup di masa-masa sulit dan bermasalah ketika persahabatan, pengertian dan perdamaian adalah sebuah aspirasi. Anda memiliki kesempatan untuk mengenal satu sama lain dan membuat hal-hal yang mengikat kita semakin erat," kata Baroness.
"Dunia ini bisa persis seperti yang Anda inginkan hanya jika Anda memilih untuk membuatnya. Saya harap Anda masing-masing akan membuat pilihan itu. Saya sudah mencoba dan sejauh ini tidak terlalu buruk, tapi saya bisa lakukan dengan sedikit bantuan dari kalian semua. Persemakmuran terdiri dari 53 negara, 2,4 miliar orang, dan 60% dari mereka berada di bawah usia 30," tambahnya.
Dilansir dari situs resmi Miss World, Baroness Scotland membenarkan bahwa pada Juni 2020 Persemakmuran akan berada di Rwanda dan berharap dapat melihat Miss World Rwanda di sana. "Saya harap ketika Anda melihat kembali tahun Anda, Anda akan memandangnya sebagai awal dari suatu perjalanan layanan seumur hidup, komitmen, dan pengembangan untuk negara Anda. Persahabatan yang Anda buat selama perjalanan ini akan berlangsung seumur hidup. Ingat, kecantikan adalah tentang hati dan tujuan," ungkapnya.
Sementara, Miss Rwanda 2019 yang mewakili para kontestan Persemakmuran mengatakan, suatu kehormatan berada di tempat tersebut dan atas nama semua negara. Ia berterima kasih kepada Baroness karena telah meluangkan waktunya untuk menjadi tuan rumah dan berbagi pengetahuan.
"Kami benar-benar berterima kasih atas kenangan indah dan pengalaman yang akan terus bersama kami selamanya. Masing-masing dari kita telah menciptakan proyek Beauty with A Purpose di negara masing-masing. Beberapa dari kita berjuang melawan kekurangan gizi, untuk hak-hak perempuan dan anak-anak. Hal yang paling indah tentang Miss World adalah Beauty with A Purpose," paparnya.
Setelah kunjungan berkesan tersebut, kontestan Miss World 2019 melakukan makan siang di Coq d'Argent, sebuah restoran di jantung Kota London yang memiliki panorama nan indah. Sementara, Grand Final Miss World 2019 bakal diselenggarakan di ExCeL London pada 14 Desember 2019.
Seluruh kontestan diterima dengan hangat. Baroness Scotland of Asthal merupakan Sekretaris Jenderal kedua dari Karibia dan wanita pertama yang memegang jabatan itu. Pada kesempatan ini, Baroness berbicara tentang pentingnya bertemu orang-orang, berkumpul bersama, dan bagaimana memanfaatkan Miss World sebagai batu loncatan untuk berbuat kebaikan.
"Senang sekali bertemu Anda semua karena saya tahu Anda masing-masing telah melakukan perjalanan yang luar biasa untuk mengambil peran sebagai duta besar negara Anda. Kita hidup di masa-masa sulit dan bermasalah ketika persahabatan, pengertian dan perdamaian adalah sebuah aspirasi. Anda memiliki kesempatan untuk mengenal satu sama lain dan membuat hal-hal yang mengikat kita semakin erat," kata Baroness.
"Dunia ini bisa persis seperti yang Anda inginkan hanya jika Anda memilih untuk membuatnya. Saya harap Anda masing-masing akan membuat pilihan itu. Saya sudah mencoba dan sejauh ini tidak terlalu buruk, tapi saya bisa lakukan dengan sedikit bantuan dari kalian semua. Persemakmuran terdiri dari 53 negara, 2,4 miliar orang, dan 60% dari mereka berada di bawah usia 30," tambahnya.
Dilansir dari situs resmi Miss World, Baroness Scotland membenarkan bahwa pada Juni 2020 Persemakmuran akan berada di Rwanda dan berharap dapat melihat Miss World Rwanda di sana. "Saya harap ketika Anda melihat kembali tahun Anda, Anda akan memandangnya sebagai awal dari suatu perjalanan layanan seumur hidup, komitmen, dan pengembangan untuk negara Anda. Persahabatan yang Anda buat selama perjalanan ini akan berlangsung seumur hidup. Ingat, kecantikan adalah tentang hati dan tujuan," ungkapnya.
Sementara, Miss Rwanda 2019 yang mewakili para kontestan Persemakmuran mengatakan, suatu kehormatan berada di tempat tersebut dan atas nama semua negara. Ia berterima kasih kepada Baroness karena telah meluangkan waktunya untuk menjadi tuan rumah dan berbagi pengetahuan.
"Kami benar-benar berterima kasih atas kenangan indah dan pengalaman yang akan terus bersama kami selamanya. Masing-masing dari kita telah menciptakan proyek Beauty with A Purpose di negara masing-masing. Beberapa dari kita berjuang melawan kekurangan gizi, untuk hak-hak perempuan dan anak-anak. Hal yang paling indah tentang Miss World adalah Beauty with A Purpose," paparnya.
Setelah kunjungan berkesan tersebut, kontestan Miss World 2019 melakukan makan siang di Coq d'Argent, sebuah restoran di jantung Kota London yang memiliki panorama nan indah. Sementara, Grand Final Miss World 2019 bakal diselenggarakan di ExCeL London pada 14 Desember 2019.
(tsa)
Explore More